kievskiy.org

Di Tengah Pandemi Virus Corona, TikTok Semakin Banyak Digunakan Orang Dewasa

PENGGUNA TikTok meningkat selama pandemi virus corona.*
PENGGUNA TikTok meningkat selama pandemi virus corona.* /AFP File

PIKIRAN RAKYAT - TikTok sebagai platform video pendek yang sebelumnya banyak digunakan di kalangan remaja, kini telah banyak digunakan oleh orang dewasa akibat banyaknya orang-orang menghabiskan waktu rumah.

Pengguna TikTok biasanya memposting video pendek yang tidak lebih dari 60 detik, bahkan seringkali hanya 15 detik. Pengguna sering memamerkan keterampilan menari disisipi musik.

Berdasarkan situs analitik SensorTower, TikTok yang dimiliki perusahaan teknologi asal Tiongkok yakni ByteDance melihat pertumbuhan jumlah unduhan pada bulan Maret sebanyak 65 juta.

Baca Juga: Gunakan Data Lama, Diduga Pemberian Bantuan Sosial Bencana COVID-19 Tak Akurat 

Menurut DataReportal, pada bulan Januari 2020 saja, TikTok sudah tercatat 800 juta unduhan. Perusahaan TikTok sendiri tidak mempublikasikan data ini.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Japan Today, Tiktok menjadi pusat perhatian karena orang-orang memiliki banyak waktu luang di rumah untuk menghindari penyebaran COVID-19.

Salah seorang ibu rumah tangga di Paris Perancis bernama Cecilia mengatakan pilihannya menggunakan TikTok karena dianggap bisa menghibur dirinya selama lockdown di kotanya.

Baca Juga: Kematian Virus Corona di Inggris Sentuh Angka Tertinggi di Saat Boris Johnson Membaik 

"Aku berkata pada diriku sendiri. Nah, ini sesuatu yang lucu yang bisa kulakukan dengan anak-anak lelakiku untuk menghabiskan waktu," kata dia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat