PIKIRAN RAKYAT - Rusia tak lama lagi akan meluncurkan misinya ke satelit alami Bumi yaitu Bulan. Pesawat luar angkasa Rusia yang bernama Luna-25 dan sejumlah instrumennya direncanakan akan menjelajah Bulan pada Oktober 2021.
Sebelumnya spesialis industri luar angkasa Rusia dari badan antariksa Roscosmos telah mulai memasang instrumen di pesawat ruang angkasa-robotic Luna-25.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Space, kendaraan pendarat Bulan Negeri Beruang Putih itu terdiri dari 9 instrumen yaitu 8 semuanya dari buatan Rusia dan 1 dari badan antariksa Eropa (ESA).
Baca Juga: ARMY Besiap, Big Hit Entertainment Akan Luncurkan Karakter BTS TinyTAN dalam Berbagai Bentuk
ESA memberi kontribusi pada Luna25 yaitu Pilot-D (demo sistem navigasi medan yang relatif).
Instrumen di pesawat itu dimaksudkan untuk meneliti komposisi, struktur dan sifat fisik-mekanik regolit kutub Bulan, debu dan plasma eksosfer di sekitar kutub selatan.
Hingga saat ini, belum ada pesawat ruang angkasa yang pernah ke wilayah ini, yang dianggap oleh banyak negara lain sebagai situs pangkalan Bulan di masa depan.
Baca Juga: VIDEO: Saksikan Persib Jalani Latihan Bersama Perdana
Proyek ini dilaksanakan atas permintaan Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia, bagian dari Program Luar Angkasa Federal 2016-2025 dan didanai oleh Roscosmos.