kievskiy.org

Atap Roboh, Masjid Berusia 102 Tahun di Cirebon Akhirnya Diperbaiki dari Kepedulian Umat Muslim

Pengurus DKM Asy Sayaf'i Baya'syut menunjukan bangunan yang tengah diperbaiki, pasca roboh karena termakan usia.
Pengurus DKM Asy Sayaf'i Baya'syut menunjukan bangunan yang tengah diperbaiki, pasca roboh karena termakan usia. /Pikiran Rakyat.com/Egi Septiadi

PIKIRAN RAKYAT - Atap bangunan Masjid Asy Afi'ie Baya'syut yang roboh karena termakan usia, di RW 04 Kampung Pesayangan Kota Cirebon, Jawa Barat, akhirnya diperbaiki pihak DKM.

Dana perbaikan dilakukan bersumber dari kepedulian umat muslim yakni sumbangan dari para jemaah dan donatur yang diterima pengurus DKM setempat.

Humas DKM Asy Afi'ie Baya'syut Cirebon Sholeh Bajri menjelaskan, proses rehab atap bangunan masjid yang roboh, sudah berjalan satu bulan lebih.

Baca Juga: Man City vs Real Madrid: Bale dan Keresahan Pep Guardiola

Dana diterima secara tunai  oleh pihak DKM, maupun donatur datang langsung ke sekretariat DKM.

Ada juga yang mereka transfer ke rekening pengurus DKM.

"Dana yang terkumpul sekarang sekitar Rp1 miliar lebih. Pengurus akan merehab hampir keseluruhan bangunan, namun tidak pada bangunan depan Masjid. Karena mempertahankan struktur bangunan lama yang sudah ada, karena memang bentuknya sendiri cukup unik sehingga kami pertahankan, " katanya kepada Pikiran-Rakyat.com di rumahnya.

 Baca Juga: Satuan Pendidikan di Zona Kuning Boleh Belajar Tatap Muka, Kurikulum Darurat Diterbitkan

Dirinya menambahkan bangunan masjid yang dibangun 1918 itu ditargetkan, bisa rampung dalam waktu satu tahun ke depan. Adapun anggaran untuk proses rehab secara keseluruhan, pengurus menghitung bisa mencapai 2,5 Milyar.

"Meski sekarang masih dalam tahap pembangunan, saya pastikan tidak mengganggu pelaksanaan ibadah bagi jemaah, baik shalat lima waktunya, maupun shalat jumatnya, karena dilakukan secara bertahap,” kata Sholeh Bakri yang juga sebagai Pelaksana Pembangunan Masjid Asy Afi'ie tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat