kievskiy.org

3 Tahap Olah Limbah Nuklir, Salah Satunya Pengondisian

Ilustrasi 3 tahap olah limbah nuklir.
Ilustrasi 3 tahap olah limbah nuklir. /Pixabay/OpenClipart-Vectors Pixabay/OpenClipart-Vectors

PIKIRAN RAKYAT – Simak 3 tahap olah limbah nuklir selengkapnya. Tahap ini perlu dilakukan pabrik pengolahan bahan radioaktif tersebut agar limbah yang dibuang tidak membahayakan lingkungan maupun makhluk hidup.

Perlunya tindakan tepat untuk mengolah limbah juga sebagai bagian dari upaya melestarikan alam, menjaga lingkungan tempat pembuangan, misalnya laut, atau area lain. Diharapkan tidak ada pencemaran terhadap tempat tinggal organisme yang ada di bumi sebagai dampak dari pembuangan tersebut.

Pengolahan limbah nuklir ternyata tidak terbatas pada pengumpulan dan penyortiran, tetapi juga upaya pengurangan volume dan pengubahan komposisi fisik dan kimianya. Contohnya adalah pemekatan limbah cair dan pengondisian.

3 tahap olah limbah nuklir

Baca Juga: Warga Bandung Sementara Dilarang Buang Sampah ke TPS, Ini 7 Cara Mengurangi Limbah

Dilansir dari laman Badan Energi Atom Internasional (IAEA), simak selengkapnya:

  1. Prapengolahan

    Prapengolahan adalah tahap pemrosesan, dan mungkin mencakup pemilahan dan pemisahan untuk memisahkan zat-zat yang terkontaminasi dengan yang tidak terkontaminasi. Kadang-kadang diperlukan pengurangan ukuran limbah, misalnya dengan memotong atau mencacahnya untuk mengoptimalkan pengolahan hilirnya.

    Ada teknik dekontaminasi yang dipakai untuk mengurangi volume limbah yang memerlukan pengolahan. Hal tersebut pada gilirannya akan bisa meminimalisasi biaya untuk pembuangannya.

    Baca Juga: AQUA dalam Pengelolaan Limbah Plastik: Jaga Keberlanjutan Lingkungan dengan Tanggung Jawab

  2. Pengolahan

    Setelah limbah dipersiapkan dengan baik, langkah selanjutnya adalah pengolahan untuk meningkatkan keamanannya dan mengurangi biaya tahap pengelolaan lebih lanjut seperti penyimpanan atau pembuangan.

    Secara umum, proses pengolahan menekankan pada mengurangi volume atau limbah radioaktif dengan memisahkan komponen radioaktif dari sebagian besar limbah sehingga sering kali mengubah komposisi limbah dalam proses tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat