PIKIRAN RAKYAT – Jagat media sosial dihebohkan dengan nasib dr Qory Ulfiyah Ramayanti (37) yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh sang suami, Willy Sulistio (39). Kini dr Qory bisa bernapas lega, setelah sang suami ditahan karena menganiayanya berkali-kali.
Seorang aktivis membagikan kabar terkini dr Qory yang sudah mendapat pendampingan dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) di Bogor, Jawa Barat. Tak hanya sang dokter, ketiga anaknya juga menjalani trauma healing karena menjadi saksi KDRT yang dilakukan ayah mereka kepada sang ibu.
dr Qory disebut sudah berkumpul bersama ketiga anaknya. Sang dokter dan ketiga anaknya menjalani trauma healing karena mengalami KDRT selama bertahun-tahun.
Selain itu, dr Qory juga berterima kasih nasibnya disorot di media sosial. Dia sangat lega mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Benarkah Hanya Beli Ijazah?
"Barusan ngobrol sama Dr Qory & anak2nya. Beliau sdh bersama dengan ketiga anaknya. Pls banget mohon kita doakan yang baik-baik aja ya utk pemulihan beliau dan ketiga anaknya. Beliau jg mengucapkan terima kasih utk support temen-temen di sosmed. Fokus doain mereka aja ya," ujar Jessica lewat akun X.com @jesswjk pada 18 November 2023 sore.
Kisah dokter Qory ini terungkap setelah sang suami mengabarkan bahwa sang dokter hilang sejak 13 November 2023. Namun teman dokter Qory menyatakan bahwa Willy adalah sosok suami yang toxic, sehingga mengimbau netizen jika melihat dokter Qory, langsung diantarkan ke Komnas perlindungan perempuan dan anak.
Jadi tulang punggung sejak menikah
Dokter Qory sudah menjadi tulang punggung keluarga sejak menikah dengan Willy. Dia harus bekerja di 4 hingga 5 tempat untuk menghidupi suami, 3 anak, dan juga mertua yang tinggal di rumahnya.
Selama ini dr Qory jauh dari keluarganya karena ulah sang suami. Bahkan Willy menyatakan pernikahannya itu tak direstui dan harus kawin lari.