PIKIRAN RAKYAT - Banyak yang mengira Tata Surya hanya terdiri dari delapan planet yang mengelilingi Matahari bersama dengan planet kerdil Pluto.
Namun, kenyataannya, cakupan Tata Surya jauh lebih luas daripada itu. Di luar orbit planet-planet tersebut, terbentang ruang yang sangat luas, masih menjadi objek penjelajahan oleh para astronom hingga saat ini.
Batasan Tata Surya: Neptunus, Sabuk Kuiper, dan Awan Oort
Menentukan ujung Tata Surya bukanlah hal yang mudah. Jika kita memandang dari letak planet-planet, mungkin Neptunus dan Sabuk Kuiper dapat dianggap sebagai ujungnya. Namun, jika kita mengukur dari tepi medan magnet Matahari, maka ujungnya adalah heliosfer. Sedangkan jika dinilai dari titik henti pengaruh gravitasi Matahari, maka batas Tata Surya adalah Awan Oort.
Sabuk Kuiper: Sisa Pembentukan Tata Surya
Sabuk Kuiper adalah cincin benda es yang tersisa dari pembentukan Tata Surya, terletak di luar orbit Neptunus antara 30 hingga 50 AU. Sabuk Kuiper memiliki kemiripan dengan sabuk asteroid utama, tetapi jauh lebih besar, dengan massa 20 hingga 100 kali lebih besar.
Heliosfer: Perlindungan dari Angin Matahari
Heliosfer adalah gelembung raksasa di sekitar Matahari dan planet-planetnya yang dihasilkan oleh aliran partikel bermuatan yang disebut angin Matahari. Heliosfer bertindak sebagai perisai raksasa yang melindungi planet-planet dari radiasi kosmik galaksi.
Awan Oort: Reservoir Objek Trans-Neptunus