kievskiy.org

Penerapan Prokes Longgar Picu Lonjakan Covid-19 di Kabupaten Bandung

Ilustrasi Covid-19. Kabupaten Bandung mengalami lonjakan kasus Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. Kabupaten Bandung mengalami lonjakan kasus Covid-19. /Pixabay/mohamed_hassan

PIKIRAN RAKYAT - Diduga akibat adanya kelonggaran penerapan protokol kesehatan di Kabupaten Bandung, memicu terjadinya lonjakan kasus Covid-19 dalam satu pekan terakhir ini. 

Berdasarkan data dari pikobar.jabarprov.go.id, tercatat ada 768 penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung. 

Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Bandung pun menduduki peringkat pertama selama periode 31 Mei 2021 hingga 6 Juni 2021.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung Maulana Fahmi mengatakan, kelonggaran penerapan protokol kesehatan ini juga diduga dipicu kurangnya intervensi Pemerintah Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Detik-detik Video Diduga Momen Pelecehan Seksual Terekam, Gofar Hilman Minta Maaf: Gua Rangkul

Bahkan pihaknya meminta Pemerintah Kabupaten Bandung mengkaji kemungkinan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) proporsional untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Sebelum Idul Fitri ada PPKM. Sepertinya pemerintah perlu memikirkan kembali PPKM untuk mengurangi pergerakan manusia yang berisiko kembali meningkatnya kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung. Intervensi pemerintah juga harus diperkuat. Memang ada beberapa daerah seperti di tingkat Rt atau RW yang menerapkan penutupan akses ke lingkungannya, namun ini perlu dipertegas lagi oleh pemerintah. Jika inisiatif warga sudah bagus, akan lebih bagus lagi jika pemerintah turun tangan,” ujar Fahmi, Rabu 9 Juni 2021.

Adanya lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bandung, Fahmi menegaskan, pada saat menggelar rapat bersama Komisi D DPRD Kabupaten Bandung, Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung tidak membantah hal tersebut. 

Baca Juga: Pengakuan Ojol yang Ambil Orderan BTS Meal: Kami Antre Hampir Dua Jam, Harus Sikut-sikutan dengan Teman

Atas dasar itu, pihaknya meminta Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya penerapan protokol kesehatan ini.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat