kievskiy.org

Mural Sarkas Satu per Satu Hilang, Ekspresi Direpresi, Muralis Bandung Beri Tanggapan

Foto Mural Viral 504 Error dengan wajah Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin di Tangerang yang Viral pada Agustus 2021
Foto Mural Viral 504 Error dengan wajah Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin di Tangerang yang Viral pada Agustus 2021 /Twitter.com/@AchmadAnnama Twitter.com/@AchmadAnnama

PIKIRAN RAKYAT - Coretan dinding (mural) yang bernada satire atau bahkan kritik keras terhadap pemerintah, seharusnya disikapi sebagai bahan introspeksi oleh pemerintah.

Terlepas dari elemen vandalisme karena dilakukan di ruang publik secara sembunyi-sembunyi, mural atau grafiti yang dicoretkan sebagai sarkasme utamanya berangkat dari sebuah kegelisahan, protes, dan kemarahan masyarakat.

Seniman yang juga merupakan dosen di salah satu perguruan tinggi di Kota Bandung, Mufti Priyanka, mengatakan bahwa dari sisi esensi, mural adalah salah satu bentuk seni jalanan (street art) yang berbentuk gambar atau tulisan di dinding.

Tak semua mural bernada satire atau bahkan sarkas. Ada pula yang bernilai estetis.

Baca Juga: Paula Verhoeven Kritis Saat Hamil Tua, Baim Wong Pasrah Usai Dengar Vonis Dokter

"Intinya mural itu adalah ekspresi. Kalau memang yang diekspresikan adalah kemarahan, mungkin memang itu yang sedang dirasakan masyarakat, kenapa pemerintah harus baper dan antikritik dengan bertindak reaktif?" tuturnya, Rabu, 1 September 2021.

Pria yang sering disapa dengan sebutan Amenk ini mengatakan, mural maupun grafiti yang mengarah kepada vandalisme ada dan lahir berdampingan dengan masyarakat biasa.

Kedua jenis street art ini dijadikan medium untuk menyuarakan kritik, pikiran, dan pendapat bahkan sejak masa sebelum kemerdekaan Indonesia.

Curahan hati berupa kemarahan, atau bahkan kritik terhadap kinerja pemerintah saat ini tak hanya dirasakan oleh segelintir orang. Akan tetapi, banyak orang yang kemudian mengekspresikan dalam medium-medium yang lain.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat