PIKIRAN RAKYAT - Masih banyak aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat merokok di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi mensosialisasikan Perda Kawasan Tanpa Rokok (KTR) No 9 tahun 2017 di Aula Gedung A Kompleks Pemkot Cimahi, Jalan Raden Demang Hardjakusumah, Kota Cimahi, Rabu 18 Desember 2019.
Harapannya, penguatan komitmen penerapan Perda tersebut dapat menekan angka perokok aktif di jajaran ASN dan masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi drg. Pratiwi mengatakan, Sosialisasi Perda KTR dilakukan untuk mengingatkan para ASN agar bisa menghentikan kebiasaan merokok.
Baca Juga: Salah Warna Foto Hingga Tak Pakai Materai, Alasan 208 Pelamar CPNS Cimahi Digugurkan
Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi, hasil deteksi penyakit tidak menular (PTM) pada 683 ASN Kota Cimahi tahun 2019 menunjukkan 235 ASN perokok berat. Jumlahnya tak jauh berbeda dibanding tahun sebelumnya, dari total 865 ASN yang diperiksa sebanyak sebanyak 232 ASN perokok.
"Sosialisasi tidak bosan-bosan terus dilakukan. Harapannya agar angka perokok di lingkungan Pemkot Cimahi bisa menurun," ujarnya.
Dalam Perda KTR, kawasan yang masuk sasaran antara lain kawasan perkantoran, baik pemerintah maupun swasta, Puskesmas, sekolah, tempat berkumpulnya orang, taman, dan masjid. Menurut Pratiwi, Dinkes Kota Cimahi sudah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi angka perokok di kompleks Pemkot Cimahi.
"Memasang stiker larangan merokok di berbagai sudut ruang dan gedung. Juga membatasi kegiatan merokok dengan penyediaan ruang khusus merokok di 3 titik. Sebetulnya sudah ada tanda larangan, tapi masih ada yang merokok baik ASN maupun masyarakat," ucapnya.
Baca Juga: Kasus Munculnya Ular di Pemukiman Juga Terjadi di Cimahi, Warga Diminta Berhati-hati