PIKIRAN RAKYAT - Dinas Kesehatan Jawa Barat maupun RSUP dr Hasan Sadikin hingga saat ini melakukan pengawasan terhadap empat pasien terobservasi virus corona.
Keempat pasien terobservasi tersebut yaitu dua pasien yang dinyatakan negatif dan sudah dipulangkan dari RSHS kemarin serta dua orang pasien yang tengah ditangani di Rumah Sakit Umum Daerah Waled Kabupaten Cirebon dan satu pasien di Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Berniat Temui Wapres Ma'ruf Amin, Rombongan PWNU Jatim Kecelakaan di Cipali
Hal itu kemukakan Kepala Seksi Surveilans Imunisasi Dinas Kesehatan Jabar, dr Luqman Yanuar Rachman dalam acara Jabar Punya Informasi (Japri) di Gedung Sate Bandung, Jumat 31 Januari 2020.
"Untuk yang di RSHS itu satu orang sudah dikembalikan (kembali ke rumah, red) dan satu lagi ke rumah sakit yang merujuk (ke RS Boromeus Bandung, red). Dua lagi sempat masuk rumah sakit sedang diperiksa hasil lab-nya dan semuanya dalam kondisi membaik," kata dia.
Baca Juga: Kasus Lina Ibu Kandung Rizky Febian Resmi Ditutup, Polisi: Korban Meninggal karena Penyakit
Selebihnya, pihaknya melakukan banyak pemantauan karena masyarakat dalam pekan terakhir banyak yang panik terhadap penyebaran virus corona di Jabar.
Di antaranya ada warga keturunan menjadi panik padahal tidak ada riwayat bepergian dari negara terjangkit.
"Wajar panik karena belum tahu informasi resminya, negara bingung karena ini kasus baru, tapi WHO dan Kemenkes sekarang sudah ada menerbitkan pedoman tata laksana virus corona," kata dia.