PIKIRAN RAKYAT – Memastikan penyebab melonjaknya harga bawang putih di pasaran, Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi, memantau harga di sejumlah pasar tradisional di Kota Cimahi.
Pedagang menyebut kenaikan harga akibat terdampak seretnya impor akibat merebaknya virus corona.
Pantauan harga berlangsung di Pasar Atas Baru (PAB) dan Pasar Antri Baru. Petugas menyisir sejumlah kios untuk memantau harga bawang putih.
Baca Juga: Promobot, Robot Pintar Virus Corona Telusuri Times Square New York
Rata-rata pedagang mematok harga bawang putih Rp 60.000/kg. Kenaikan juga dialami bawang bombay dari semula Rp 30.000/kg menjadi Rp 48.000/kg.
Sedangkan harga bawang merah menurun dari Rp 40.000/kg menjadi Rp 30.000/kg.
Harga berbagai jenis cabai juga masih bertahan.
Baca Juga: Anggaran Pelatnas Olimpiade 2020 untuk Tiga Cabang Olahraga Cair
Cabai merah tanjung Rp 75.000/kg, cabe merah biasa Rp 60.000/kg, cabai rawit merah Rp 80.000/kg, dan cabe rawit hijau Rp 30.000/kg.
Kebanyakan mendapat stok bawang dari Pasar Induk Caringin Bandung.
Seperti diungkapkan pedagang di PAB, Anah (60).