/photo/2020/03/30/189049222.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Menyusul keputusan untuk memperpanjang masa belajar di rumah hingga 11 April 2020 mendatang, Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung akan membuka layanan "parenting online".
Layanan tersebut akan membantu para orang tua terkait strategi dalam mendampingi anak mereka saat belajar di rumah.
Kadisdik Kabupaten Bandung Juhana mengatakan, pihaknya ikut menyikapi terus bertambahnya angka kasus penyebaran COVID-19 di Indonesia.
"Kami memperpanjang masa belajar di rumah, yang semula ditetapkan sampai 31 Maret 2020, menjadi sampai 11 April 2020," ujarnya Senin 30 Maret 2020.
Baca Juga: Tiga PDP COVID-19 Meninggal di Indramayu, Hasil Tes Swab Belum Keluar
Perpanjangan itu, kata Juhana, diatur dalam Surat Edaran Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung Nomor : 423.5 / 712 – Disdik tentang Pelaksanaan Program dan Kalender Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran COVID-19 Pada Satuan Pendidikan di Kabupaten Bandung.
Hal itu diharapkan bisa melindungi sekitar 700.000 siswa yang ada di Kabupaten Bandung.
Menurut Juhana, sebenarnya status tanggap darurat yang dikeluarkan Gubernur Jabar dan Bupati Bandung sampai akhir bulan Mei. Namun pihsaknya mempertimbangkan sisi psikologis anak–anak, karena jika terlalu lama anak akan bosan.
Untuk menghindarkan para siswa dari rasa jenuh, Disdik Kabupaten Bandung akan berkoordinasi dengan seluruh kepala sekolah untuk mendesain kembali metode belajar di rumah.