PIKIRAN RAKYAT - Terhentinya aktivitas pengajian, baik di madrasah maupun pengajian umum, berdampak juga kepada ekonomi para guru ngaji atau ustaz. Untuk itu, Baznas Kabupaten Bandung menyalurkan bantuan paket sembako kepada guru ngaji di 31 kecamatan.
"Kami juga menyalurkan paket sembako kepada lansia duafa dan warga kurang mampu. Setiap kecamatan mendapatkan 100 paket sembako, sehingga kami menyalurkan 3.100 paket," kata Ketua Baznas Kabupaten Bandung, Dudi Abdul Hadi, di sela-sela pembagian paket sembako untuk Kecamatan Banjaran, Cangkuang dan Cileunyi, Kamis 23 April 2020.
Baca Juga: Hari Kedua PSBB, Jelang Ramadhan Pasar Tradisional Dipadati Pengunjung
Selain paket sembako, tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) dan tim Layanan Aktif Baznas (LAB) beserta pengurus UPZ kecamatan dan aparat kecamatan juga menyalurkan paket kesehatan.
"Paket ini berupa multivitamin, masker, hand sanitizer, dan pemasangan dispenser sabun cuci tangan di masjid-masjid," ujarnya.
Sebelumnya Baznas Kabupaten Bandung sudah menyalurkan bantuan dan aksi sosial di 3 kecamatan yang terkena dampak banjir. Yakni, Kecamatan Baleendah, Bojongsoang, dan Dayeuhkolot.
Baca Juga: Bertambah Lagi 3 Orang, Warga Positif Covid-19 di Kota Sukabumi
Untuk mendukung kegiatan ini, Baznas Kabupaten Bandung mendapat dukungan dari Pemkab Bandung maupun perusahaan daerah dan swasta. "Alhamdulillah kami menerima donasi berupa paket kebersihan dari Grup Wings yang akan disalurkan ke masjid-masjid di wilayah Kabupaten Bandung," katanya.
Dudi mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, baik perusahaan, lembaga/instansi ataupun donatur perorangan yang telah bergerak bersama dalam penanganan wabah Covid-19 selama ini.
"Kami akan terus bergerak membantu masyarakat yang ekonominya terdampak pandemi Covid-19,” katanya. ***