kievskiy.org

Tembak hingga Buang Jasad Eep ke Sungai Citarum, Tomy Terancam Bui Seumur Hidup

Tersangka pembunuhan Tomy.*
Tersangka pembunuhan Tomy.* /RIRIN NUR FEBRIANI/PR

PIKIRAN RAKYAT - Jajaran Satreskrim Polres Cimahi menangkap M. Jemmi alias Tomy (29) atas pembunuhan terhadap Eep Sujana (50) yang jasadnya ditemukan mengambang di Sungai Citarum. Terdapat dua luka tembakan di bagian kepala korban dengan tubuh terikat di bandulan besi, pelaku dijerat hukuman maksimal seumur hidup.

Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki didampingi Kasat Reskrim Polres Cimahi AKP Yohannes Redhoi Sigiro mengatakan, pembunuhan atas korban Eep bermula ketika mayatnya ditemukan mengambang di Sungai Citarum di jembatan Daraulin Desa Nanjing Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung pada 10 April 2020.

"Ditemukan mayat laki-laki mengapung kondisi tergantung di bandulan besi diikat tali tambang dengan luka tembakan di kepala. Hasil lidik, identitas korban terungkap dan muncul informasi tersangka jemput korban di kediamannya," ujarnya di Mapolres Cimahi Jalan Jend. Amir Mahmud Kota Cimahi, Selasa 28 April 2020.

Baca Juga: Isak Tangis Iringi Kepergian Dokter Berhobi Musik Itu, Asma Buatnya Sering Buka Masker

Korban dijemput 7 April 2020 oleh tersangka Tomy dengan kedua temannya di rumahnya di Kampung Bukit Indah Kahuripan RT 2 RW 16 Desa Ciheulang Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung menggunakan mobil Daihatsu Calya warna putih no pol E 1317 QD. Korban duduk di belakang bersama tersangka. Sedangkan dua temannya di kursi pengemudi dan penumpang depan.

"Korban jual mobil Pajero seharga Rp 170 juta ke tersangka. Ternyata setelah dipakai mobil itu ditarik seseorang karena mobil leasing. Tersangka nagih kepada korban untuk kembalikan uang. Karena enggak mau korban dibawa keliling sampai Tol Soroja," ucapnya.

Tersangka mulai dongkol kepada korban karena tidak memberi kejelasan soal pengembalian uang.

Baca Juga: Costa 'Selalu' Ada Masalah, Sebut Conte tak Bisa Bertahan Semusim jika Latih Real Madrid

"Tersangka terus menagih, korban tidak mau bayar. Karena dongkol tidak ada kejelasan ditembak 3 kali, 2 kali kena kepala bagian kanan dan 1 kali meleset ke kaca mobil hingga pecah," ungkapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat