kievskiy.org

Baznas Kabupaten Bandung Jalin Silaturahmi dengan PWI, Sosialisasilkan Perberdayaan Zakat

KETUA Baznas Kabupaten Bandung, Dudi Abdul Hadi (berpeci) saat bersilaturahmi dengan jajaran PWI Kabupaten Bandung, Jumat (22/5/2020).*
KETUA Baznas Kabupaten Bandung, Dudi Abdul Hadi (berpeci) saat bersilaturahmi dengan jajaran PWI Kabupaten Bandung, Jumat (22/5/2020).* /Sarnapi/"PR"

PIKIRAN RAKYAT - Untuk lebih mensosialisasikan pengumpulan dan pemberdayaan zakat, Baznas Kabupaten Bandung menjalin silaturahmi dengan para wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bandung, Jumat 22 Mei 2020.

Silaturahmi juga diisi dengan pemaparan gerakan pengumpulan dan pemberdayaan zakat, termasuk upaya Baznas dalam menanggulangi dampak pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah selama ini kerja sama dengan Baznas Kabupaten Bandung sudah terjalin dengan baik, sebab sudah ada empat kali penyaluran  bantuan Baznas Kabupaten Bandung bekerja sama PWI," kata Ketua PWI Kabupaten Bandung, Rahmat Sudarmaji, di kantor Baznas Kabupaten Bandung.

Baca Juga: PIP dan Baznas Salurkan Bantuan Bagi Pelaku Usaha Mikro yang Terimbas Covid-19

Dia menambahkan, pihaknya berupaya menjalin silaturahmi dan kerja sama dengan berbagai pihak, baik Pemkab Bandung maupun instansi swasta. "Khusus dengan Baznas Kabupaten Bandung malah kerja sama dalam penyaluran bantuan kepada korban bencana alam maupun bantuan yang diusulkan wartawan," ucapnya.

Ketua Baznas Kabupaten Bandung, Dudi Abdul Hadi mengatakan, pihaknya saat ini baru memiliki dua unit pelayanan, yakni Lembaga Aktif Baznas (LAB) dan Baznas Tanggap Bencana (BTB). "Rencananya kami akan memperkuat lagi pelayanan dengan merekrut relawan maupun membentuk lembaga baru dalam bidang pemberdayaan ekonomi," katanya didampingi Ketua Satgas penanggulangan Covid-19 Baznas Kabupaten Bandung, Abdul Azis.

Baca Juga: Opor Ayam Akan Jadi Sajian Bagi Para Pemudik di Banyumas yang Dikarantina Saat Idulfitri

Khusus untuk penanggulangan  pandemi Covid-19, Dudi mengatakan, pihaknya menerjunkan tim untuk melakukan disinfektan ke masjid, madrasah dan sekolah maupun instansi pemerintah. "Kami juga memberikan bantuan masker, hand sanitizer dan lain-lain. Kami juga memberikan bantuan paket sembako sebanyak 3.800 paket dan 7,5 ton beras amanah dari Baznas pusat," ujarnya.

Hal yang perlu diwaspadai adalah setelah lebaran khususnya dalam bidang ekonomi. "Untuk itu, kami akan melakukan pendayagunaan zakat untuk pemberdayaan ekonomi warga agar ekonomi bergerak kembali setelah lebaran," katanya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat