kievskiy.org

Jemaah Salat Jumat di Pusdai Bandung Hanya Seperempat Kapasitas Masjid

SUASANA jelang salat jumat perdana di Masjid Pusdai Kota Bandung, Jumat, 5 Juni 2020.*
SUASANA jelang salat jumat perdana di Masjid Pusdai Kota Bandung, Jumat, 5 Juni 2020.* /ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

PIKIRAN RAKYAT – Salah satu masjid yang sudah menggelar salat Jumat di Kota Bandung, ialah masjid pusat dakwah islam (Pusdai).

Pada Jumat,5 Juni 2020, berdasarkan pantauan Antara, jemaah hanya memenuhi sekitar seperempat kapasitas masjid.

Hal ini berkenaan dengan kebijakan Dewan Kemakmuran Masjid Pusdai Bandung, yang membatasi jumlah jemaah dalam upaya menerapkan protokol kesehatan mengenai pencegahan penularan COVID-19.

Baca Juga: Trump Disebut Tak Bermoral, Michael Bradley Ajak Warga AS Tak Memilihnya Lagi Sebagai Presiden

Menurut Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid Pusdai Bandung Faturahman, sebetulnya dengan pola lantai yang disilang-silang, membatasi jemaah sekitar 50 persen.

“Tapi di belakang masih kosong ya tadi hanya terisi sekitar 25 sampai 30 persen," kata Faturahman.

Dia menjelaskan, Masjid Pusdai dapat menampung sekitar 4.600 orang.

Baca Juga: Tanggap Darurat Covid-19 Belum Usai, Banyak Warga Yogyakarta yang Sudah Tak Pakai Masker

Namun dengan adanya pembatasan jamaah guna meminimalkan risiko penularan COVID-19 pada Jumat ini, hanya sekitar 1.000 orang yang salat berjamaah di dalam masjid.

Di samping itu, saat khatib mulai menyampaikan khotbah pengurus masjid menutup pintu masuk masjid dan mempersilakan warga yang terlambat datang mengikuti shalat berjamaah di selasar dan halaman masjid dengan menerapkan protokol kesehatan, khususnya menyangkut jarak aman antar jemaah.

"Yang di luar itu dipersilakan shalat di selasar, tapi tetap menerapkan protokol. Jadi silakan mau mengambil posisi di mana saja," katanya.

Baca Juga: Disdik Bogor Siapkan Strategi Penerapan KBM Tatap Muka di Era New Normal

"(Kapasitas masjid) sampai 4.600 orang, atas bawah itu, bawah aja sekitar 4.000 orang. Tadi tuh sekitar 1.000 mungkin ada, kurang lebih segitu," katanya.

Pengurus Masjid Pusdai hanya membuka dua pintu masuk bagi jamaah yang hendak menunaikan shalat Jumat. Pada hari biasa, pengurus membuka enam pintu masuk masjid pada Jumat.

Setiap warga yang memasuki masjid untuk menunaikan shalat berjamaah, suhu tubuhnya dicek dan tubuhnya disemprot disinfektan oleh pengurus masjid.
​​​​​​​
Pengurus Masjid Pusdai Bandung belum berencana menyelenggarakan kegiatan yang menghadirkan banyak orang selain shalat berjamaah.

"Karena kondisinya belum memungkinkan. Kalau pemerintah menyatakan pandemi ini usai, baru bisa. Kalau kita belum dulu, kita kaji dulu, kalau bisa baru kita lakukan," kata Faturahman.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat