PIKIRAN RAKYAT - Polrestabes Bandung bersama Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) menggelar vaksinasi booster bagi warga Kota Bandung. Ada 750 orang divaksin, termasuk anak usia 6-12 tahun.
Pelaksana Harian Kapolrestabes Bandung, Komisaris Besar M Hidayat Berkatullah mengatakan, pada prinsipnya vaksin booster ini perlu untuk imunitas masyarakat.
Terlebih, banyak muncul varian-varian baru yang makin berkembang.
"Sehingga kami dari Polrestabes Bandung dan Masyarakat Tionghoa Peduli berkolaborasi dalam pemberian vaksin ini. Termasuk juga dengan Direktorat Pamobvit Polda Jabar yang juga berpartisipasi," katanya di Gedung Yayasan Dana Sosial Priangan, Jalan Nana Rohana, Kamis 14 Juli 2022.
Baca Juga: Beredar Video Penemuan Ikan Raksasa Diduga di Garut, Ditemukan Warga Setelah Banjir Surut
Menurut Hidayat, pada vaksinasi tersebut, vaksin yang digunakan adalah AstraZeneca dan Pfizer.
"Targetnya, 750 orang. Namun, untuk stok masih tersedia lebih dari itu untuk jaga-jaga ada yang datang secara go show," katanya.
Polrestabes, kata Hidayat, mengirimkan 8 orang tenaga kesehatannya. Namun dibantu juga oleh sukarelawan dari MTP.
Termasuk para mahasiswa kedokteran yang sedang melaksanakan koas, di antaranya dari Universitas Kristen Maranatha.