PIKIRAN RAKYAT - Ribuan honorer tenaga kesehatan dan nontenaga kesehatan yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) milik pemerintah di seluruh Jawa Barat, melakukan aksi damai di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat 5 Agustus 2022. Mereka sebelumnya berkumpul di Pusdai lalu berjalan bersama ke Gedung Sate.
Aksi damai di bawah koordinasi Forum Komunikasi Honorer Fasyankes Jabar tersebut, berjalan tertib. Para peserta aksi membawa sejumlah selebaran, poster, dan spanduk yang dibentangkan.
Isinya seragam yaitu tuntutan mereka kepada pemerintah daerah agar mereka segera diangkat menjadi ASN.
Beberapa di antaranya bertuliskan "Pengangkatan Otomatis Honorer Fasyankes Karena Kami Selalu Berhadapan Dengan Nyawa", "Ganti Status Honorer Jadi ASN #ASNHARGAMATI", "Menolak Lupa, Honorer Garda Terdepan Selama Pandemi #ASNHARGAMATI", "Hargai Tenaga Honorer Kesehatan dan Non Kesehatan".
Baca Juga: Bung Binder Komentari Persib Bandung: Materi Pemain Istimewa tapi Permainan Gak Ada Istimewanya
Mereka duduk bersila di halaman Gedung Sate sambil menyanyikan lagu hymne honorer fasyankes dan lagu nasional. Beberapa di antaranya mengibarkan bendera merah putih dan mengenakan baju hazmat.
Salah seorang tenaga honorer rekam medis asal Subang, Roib (52) menuturkan, dia sudah 16 tahun menjadi honorer.
Hadirnya pandemi menjadi hal berat yang harus dilalui di fasyankes tempatnya bekerja.
Dengan kondisi rawan tersebut, dia berharap pemerintah tidak ragu untuk mengangkat mereka jadi ASN.