PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 115 personel diterjunkan dalam rangka Operasi Zebra Lodaya 2022 di Kabupaten Bandung, yang digelar hingga dua pekan ke depan.
Dalam Operasi Zebra Lodaya 2022 ini, kepolisian tidak melakukan penindakan tilang di tempat bagi pelanggar lalu lintas.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, Operasi Zebra Lodaya 2022 digelar pada 3-16 Oktober 2022. Ratusan personel yang dikerahkan, kata dia, merupakan personel gabungan dari unsur TNI/Polri dan pemerintah daerah.
"Sebelum para personil disebar, kami cek dahulu kesiapan para personel Satlantas Polresta Bandung, TNI dan Dishub Kabupaten Bandung," kata Kusworo, seusai apel gelar pasukan di Mapolresta Bandung, Soreang, Senin 3 Oktober 2022
Dia menekankan, seluruh petugas di lapangan harus memberikan sikap yang humanis, karena Operasi Zebra Lodaya 2022 lebih mengedepankan fungsi lalu lintas yang persuasif dan edukatif. Operasi tersebut, kata dia, ditujukan untuk meningkatkan disiplin berlalu lintas.
"Tujuan Operasi Zebra Lodaya 2022 ini adalah untuk menurunkan angka kemacetan, menurunkan angka kecelakaan, dan menurunkan angka fatalitas korban kecelakaan," kata Kusworo.
Selama Operasi Zebra Lodaya 2022, dia menekankan, kepolisian pun tidak melakukan penindakan tilang di tempat bagi pelanggar lalu lintas.
"Untuk tindakan penilangan ada, tetapi melalui E-Tle," ujarnya.