/photo/2022/11/21/2143501661.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Seorang siswi SMK swasta di Jalan Terusan Nilem, Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Kota Bandung jadi korban penjambretan. Aksi penjambretan itu terekam oleh CCTV.
Bahkan siswi tersebut sempat terseret saat ponselnya dijambret. Sayangnya siswi tersebut tidak berteriak terlebih dahulu saat kejadian, sehingga banyak yang tidak tahu ada penjambretan di siang jelang sore hari tersebut.
Menurut saksi mata, Aos Sopian (67) mengatakan bahwa penjambretan tersebut terjadi pada Sabtu 19 November 2022 lalu saat waktu pulang sekolah. Menurut Aos kejadian itu terjadi sangat cepat.
Baca Juga: Yusuf Mansur Soroti Gempa Bumi Cianjur, Tunjukkan Video Kerusakan Bangunan Kampus Imam Syafii
"Kejadiannya di dekat sekolah ini," katanya saat diwawancarai di lokasi pada Senin 21 November 2022.
Aos juga mengatakan, siswi yang dijambret sempat terseret saat mencoba mempertahankan ponselnya. Dia menyayangkan sang siswi tidak teriak saat ponselnya dirampas oleh pelaku.
"Saya ngeliat, dia agak terseret gitu, pas di depan saya kan lepas, nah pas lepas itu baru Dia teriak copet, kalo dari awal langsung teriak mah pasti langsung Saya terjang," katanya.
Baca Juga: Eks Kasatreskrim Polres Jaksel Mengaku Kesulitan Olah TKP Karena Intervensi Ferdy Sambo
"Karena gini, dikirain lagi bergurau, karena di sini anak-anak suka ngumpul suka gurau," ucapnya.
Aos menduga, penjambretan tersebut dilakukan secara berkelompok. Pasalnya, ada sebuah motor yang tak jauh di lokasi tak bereaksi dengan adanya aksi penjambretan tersebut.
"Di belakangnya itu ada motor sebenarnya, tapi ga mau ngejar, tapi kayaknya itu temennya,
badannya gede-gede tapi kata saya kenapa ga ngejar ngejar," katanya.***