PIKIRAN RAKYAT - Warga Kota Cimahi melapor ke kepolisian akibat menjadi korban teror kebrutalan geng motor di jalanan Kota Cimahi. Aksi berandalan bermotor kerap menimbulkan keresahan, diharapkan kepolisian segera mengusut tuntas kasus tersebut dan menghentikan aksi teror geng motor.
Aksi brutal geng motor di jalanan Kota Cimahi berlangsung pada Sabtu 7 Januari 2023. Mereka bergerak dari arah Leuwigajah lalu berkeliling Cimahi hingga ke Cibeber.
Dari informasi, terdapat dua orang korban yaitu dua pelajar SMA yang sedang berboncengan naik motor. Mereka mengalami luka di bagian punggung dan pergelangan tangan akibat disabet benda tajam oleh anggota geng motor.
Sebagaimana diungkapkan Tuwon (53), warga tersebut langsung melapor ke Polres Cimahi setelah mengetahui anaknya menjadi korban kebrutalan geng motor.
Baca Juga: Geng Motor Serang Kampus Unisba Bandung hingga Lukai Dua Mahasiswa, 4 Pelaku Ditangkap
"Intinya kita minta segera ditangkap pelakunya biar tidak meresahkan yang lainnya. Jangan sampai ada korban lain seperti anak saya," katanya, Senin 9 Januari 2023.
Aksi onar geng motor itu terlihat pada rekaman video yang beredar viral di media sosial. Kejadian disebut berlangsung di ruas Jalan Lapangan Tembak Gunung Bohong perbatasan Kelurahan Padasuka-Kelurahan Cibeber Kota Cimahi pada Sabtu 7 Januari 2023 sekira pukul 02.00 WIB.
Dalam video berdurasi 22 detik, berandalan bermotor itu bergerak dari kawasan Warung Contong menuju wilayah Cibeber. Dalam aksinya, mereka menaiki sejumlah sepeda motor memblokade jalan sambil berteriak dan beberapa pengemudi terlihat mengacung-acungkan senjata tajam.
Kelompok berandalan bermotor itu juga melakukan penyerangan terhadap pengendara motor di Jalan Mahar Martanegara dekat RS Kasih Bunda mengarah ke Cimindi menuju Kota Bandung.