kievskiy.org

WNA Asal Australia Ditangkap Usai Ludahi Imam Masjid Al Muhajir Bandung, Wagub Jabar: Warga Tak Perlu Resah

Cuplikan video yang memperlihatkan seorang bule meludahi imam masjid di Kota Bandung.
Cuplikan video yang memperlihatkan seorang bule meludahi imam masjid di Kota Bandung. /Instagram/@fakta_bandung

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum memberikan apresiasi kepada kepolisian atas tindak lanjut mengenai kasus warga negara asing (WNA) Asal Australia yang meludahi imam Masjid Al Muhajir Bandung. WNA dengan inisial MBCAA itu meludahi Masjid Al Muhajir Bandung karena menyetel murrotal Al-Qur'an.

Aksi MBCAA terjadi pada Jumat, 28 April 2023 sekira pukul 6.00 WIB. Tindakan yang tergolong tidak sopan tersebut terekam kamera CCTV.

MBCAA mengaku merasa terganggu dengan suara murrotal Al-Qur'an yang membuatnya kemudian meludahi imam masjif. MBCAA ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Jumat, 28 April 2023 malam WIB dan dibawa ke Polrestabes Bandung.

"Terima kasih kepada pihak kepolisian atas tindakan dan kesigapannya, sehingga masyarakattidak perlu lagi merasa resah. Saya selaku warga Jawa Barat dan bagian dari komunitas muslim berharap pelaku dapat ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku agar dapat menjadi pelajaran ke depannya," kata Uu Ruzhanul Ulum.

Baca Juga: Viral WNA Ludahi Imam Masjid di Bandung, Korban: Saya Gemetar

Uu Ruzhanul Ulum berharap kejadian tersebut untuk dijadikan pembelajaran. Selain itu, ia juga berharap masayarakat untuk menunjukkan sikap toleransi di antara sesama.

"Ini menjadi pelajaran untuk kita semua. Dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Toleransi atas kebiasaan dan kepercayaan orang lain harus selalu kita utamakan, apalagi posisinya kita sedang bertamu, musafir, atau tidak berada di lingkungan kita sehari-hari. Mohon ini bisa menjadi perhatian kita bersama," ujar Uu Ruzhanul Ulum dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Penangkapan MBCAA di Bandara Soetta disebutkan oleh Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono bukan karena ia kabur, melainkan karena rencana pulang mengingat visanya yang telah habis. Usai penangkapan tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan Kedutaan Australia untuk melakukan pendampingan terhadap MB terkait kasus ini.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat