kievskiy.org

5 Kampung di Bandung Barat Dilanda Banjir Bandang

Ilustrasi banjir.
Ilustrasi banjir. /Pixabay/Hans

PIKIRAN RAKYAT - Banjir bandang melanda Desa Mekarwangi, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat. Sebanyak lima kampung di desa itu pun terdampak luapan air tersebut.

Peristiwa tersebut bermula dari hujan lebat yang mengguyur Mekarwangi pada Sabtu, 13 Mei 2023. Dalam laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB disebutkan, terdapat lima kampung terkena dampak banjir itu. 

Kampung-kampung tersebut, yakni Rangkong RT 1 RW 2 dengan 7 rumah dan 20 jiwa terdampak, Cieter RT 3 RW 10 (3 rumah 10 jiwa), Ciloklok RT 2 RW 12 (3 rumah 11 jiwa), Cibeber (1 bangunan SD 1 Cibeber, 1 bangunan SMPN 2 Sindangkerta, 1 bangunan pabrik kopi, 8 rumah 24 jiwa), Cibaliung RT 1, RT 3, RT 4, RW 8 (1 bangunan pabrik teh, 11 rumah 33 jiwa).

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD KBB Amas menyatakan ketinggian banjir telah menurun pada Minggu, 14 Mei 2023. "Air sudah surut aman terkendali," ucap Amas saat dihubungi. 

Baca Juga: Daftarkan Bacaleg, Ketua DPC PKB Janjikan 9 Program Unggulan

Sementara itu, Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan melakukan peninjauan ke lokasi tersebut. "Ada 64 KK yang terdampak," kata Hengki dalam unggahan Instagram pribadinya. 

Bencana alam terus melanda KBB belakangan ini. Longsor juga menimbun badan jalan penghubung sejumlah desa di kawasan Cililin, Kabupatan Bandung Barat pada Kamis, 5 Mei 2023. 

Sebagaimana banjir di Mekarwangi, kejadian tersebut disebabkan hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut, Rabu, 4 Mei 2023 sekira pukul pukul 22.00 WIB. 

Longsor pun terjadi pada Kamis dini hari, pukul 3.00 WIB di Kampung Walahir RT/RW 2, Desa Kidangpananjung, Kecamatan Cililin. Guguran tanah beserta batu besar menghubungi jalan kabupaten penghubung Tanjungwangi, Kidangpananjung dan Mukapayung tersebut dengan ketinggian longsor sekitar 60 meter dan lebar 25 meter.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat