kievskiy.org

PPPK Tenaga Kesehatan Formasi 2022 Kota Cimahi Terima SK Pengangkatan

45 PPPK Cimahi diambil sumpah jabatan pada Jumat, 26 Mei 2023.
45 PPPK Cimahi diambil sumpah jabatan pada Jumat, 26 Mei 2023. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 45 pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Jabatan Fungsional Tenaga Kesehatan Kota Cimahi menerima Surat Keputusan (SK) sekaligus diambil sumpah jabatan di RSUD Cibabat, Jalan Jend. Amir Mahmud, Kota Cimahi pada Jumat, 26 Mei 2023. Diharapkan mereka dapat menunjukkan komitmen pelayanan yang baik kepada masyarakat.

Penyerahan SK dilakukan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi Dikdik S. Nugrahawan. Penerima SK terdiri dari 23 PPPK RSUD Cibabat dan 22 PPPK Dinas Kesehatan Kota Cimahi yang merupakan formasi PPPK tahun 2022.

"Dengan adanya penambahan SDM Pemkot Cimahi melalui PPPK tenaga kesehatan ini bisa memenuhi harapan dari masyarakat. Terutama dalam kaitan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di tingkat Puskesmas dan RSUD Cibabat," ujar Dikdik.

Dia menyatakan, para PPPK agar mematuhi aturan kepegawaian dan kode etik Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca Juga: Setelah Bingung Kenapa Terdaftar di 2 Partai, Aldi Taher Kini Bingung Kenapa Dia Trending di Twitter

"Patuhi segala peraturan dan ketentuan yang berlaku, serta jauhi apa yang menjadi larangan. Saudara yang menjadi PPPK Tenaga Kesehatan harus mampu menunjukkan komitmen dan tanggung jawab moral terhadap konsekuensi dari pengangkatan menjadi Aparatur Sipil Negara pada Pemerintah Kota Cimahi," tuturnya.

Para PPPK Tenaga Kesehatan tersebut diminta untuk memberi pelayanan sepenuh hati.

"Tumbuhkan jiwa melayani dalam sanubari. Tenaga kesehatan harus bangga untuk melayani, memberikan yang terbaik, dan melindungi masyarakat Kota Cimahi," sebutnya.

Menurut Dikdik, tenaga PPPK di masa sekarang harus memiliki kemauan belajar dan senantiasa mengembangkan diri. Serta tanggap terhadap dinamika tuntutan masyarakat.

"Pegawai adalah bagian penting dari motor penggerak perubahan ke arah yang lebih baik. Jangan sampai menjadi contoh atau malah ikut-ikutan dengan budaya kerja yang tidak profesional. Setiap sikap dan kinerja akan memiliki konsekuensi tersendiri. Jadilah sosok teladan bagi lingkungan kerja dan sekitar, dengan demikian citra positif yang terbangun tidak hanya bagi organisasi tapi juga melekat pada diri sendiri," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat