kievskiy.org

Produksi Diperluas, Unit 2 Pengeboran Panas Bumi Patuha di Kabupaten Bandung Dibangun

Sejumlah pewarta melakukan kunjungan ke kawasan pengeboran dan pembangkit listrik panas bumi PT Geo Dipa Nusantara di wilayah Patuha, Kabupaten Bandung dalam acara media gathering perusahaan pada Sabtu, 15 Juli 2023.
Sejumlah pewarta melakukan kunjungan ke kawasan pengeboran dan pembangkit listrik panas bumi PT Geo Dipa Nusantara di wilayah Patuha, Kabupaten Bandung dalam acara media gathering perusahaan pada Sabtu, 15 Juli 2023. /Pikiran Rakyat/Bambang Arifianto

PIKIRAN RAKYAT - Jawa Barat merupakan lumbung panas bumi di Indonesia. Melimpahnya energi geotermal tersebut membuat PT Geo Dipa Energi (Persero) memperluas produksi dengan membangun unit dua di wilayah Patuha, Kabupaten Bandung.

"Sampai sekarang sudah selesai delapan sumur, tinggal empat lagi," kata ‎Direktur Operasional & HSS PT Geo Dipa Energi Rio Supriadinata dalam acara media gathering perusahaan tersebut di area pengeboran dan pembangkit listriknya di kawasan Patuha, Kabupaten Bandung. Setelah sumur rampung, pembangkit listrik pun juga bakal dibangun di area tersebut. Kehadiran unit 2 menyusul unit 1 yang telah dibangun dan beroperasi.

Unit 1 juga memiliki 12 sumur dengan rincian dua sumur injeksi dan 10 sumur produksi. Sumur produksi merupakan sumber pasokan uap panas bumi yang kemudian memutar turbin guna menghasilkan listrik. Sementara sumur injeksi berfungsi untuk menyuntikan kembali air yang telah diambil panasnya kembali ke bawah permukaan bumi.

Baca Juga: Sopir Suzuki Pelaku Tabrak Lari Maut di Bandung Ditangkap Berkat Kamera ELTE

Kapasitas listrik yang dihasilkan di unit 1 mencapai 55 megawatt nett. Rio berharap, pembangunan unit 2 menambah pasokan listrik hingga total keseluruhan unit yang ada bisa menghasilkan 120 megawatt gross. Geotermal kawasan Patuha memiliki perbedaan dibanding wilayah panas bumi lainnya. Di Patuha, panas bumi yang dihasilkan didominasi uap. Kondisi tersebut berbeda dengan wilayah geotermal Dieng, Jawa Tengah yang didominasi air.

Panas bumi juga memiliki kelebihan dibanding sumber energi lainnya seperti air atau pembangkit listrik tenaga air. Pasalnya, pembangkit listrik uap panas bumi tersebut mampu beroperasi hingga 24 jam sehingga bisa menjadi pendukung pasokan listrik bagi Pulau Jawa dan Bali.

Selain itu, panas bumi juga merupakan energi terbarukan. Listrik dari energi terbarukan yang ramah lingkungan pun dilirik perusahaan luar negeri. Hal tersebut terjadi karena negara asal perusahaan itu mensyaratkan produk merekea menyertakan sertiifikat green energy atau menggunakan energi terbarukan.

Baca Juga: Polemik Penolakan Revitalisasi Pasar Banjaran Berakhir Damai, Pedagang Diberi Diskon Harga Kios 16 Persen

Potensi pasar yang besar memerlukan ekosistem yang baik. Untuk itu, ‎Rio menekankan pentingnya harmonisasi antara peraturan pemerintah pusat dan daerah agar proyek panas bumi tidak tertunda karena urusan peraturan tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat