/photo/2020/06/01/3064785721.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Eksekutif dan legislatif Kota Bandung sepakat mengalokasikan dana hibah Rp161,4 miliar untuk Pilkada serentak 2024. Pengalokasiannya dibagi dua tahun anggaran, 40 persen dari total pada APBD 2023, dan 60 persen pada APBD 2024.
Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung Ema Sumarna menyampaikan, untuk dana hibah pada APBD 2023 sudah teralokasi.
"Sebesar 40 persen dari total, itu Rp64 miliar. Perinciannya, Rp50,6 miliar hibah untuk KPU, dan Rp13,4 miliar untuk Bawaslu," ucap Ema di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Kamis, 10 Agustus 2023.
Untuk 60 persen lagi atau sekitar Rp97 miliar, ucap Ema dialokasikan pada APBD 2024. Saat ini, pihaknya bersama Badan Anggaran DPRD Kota Bandung masih menempuh tahapan-tahapan pembahasan.
Baca Juga: Anak Ketua DPRD Ambon yang Habisi Nyawa Remaja 15 Tahun Terancam 10 Tahun Penjara
Anggaran hibah Rp97 miliar, ucap Ema, terdiri atas Rp77 miliar untuk KPU, dan sekitar Rp20,2 miliar untuk Bawaslu.
"Sesuai amanat regulasi, kami (eksekutif) bersama legislatif mengalokasikan anggaran hibah untuk Pilkada serentak. Sepengetahuan kami, untuk hibah dari pemerintahan Kota Bandung terbilang lebih besar daripada kota atau kabupaten lainnya. Barangkali hal itu melihat potensi APBD Kota Bandung yang terbilang besar ketimbang kota atau kabupaten lain," ucap Ema.
Sebelumnya, Pemkot Bandung menandatangani komitmen bersama tentang Pendanaan Kegiatan Pilkada dan Kerja Sama Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat. Penandatanganan itu dilaksanakan dalam Forum Komunikasi Pembangunan Daerah Jawa Barat di Mason Pine Hotel, Kabupaten Bandung Barat, Rabu, 9 Agustus 2023.
Baca Juga: Puluhan Kendaraan yang Parkir Liar Ditindak, Picu Kemacetan di Cimahi
Ema memaparkan, situasi di Kota Bandung kondusif menjelang Pemilu dan Pilkada serentak 2024.