kievskiy.org

Lantik Pengurus Besar Paguyuban Pasundan, Didi Turmudzi Kukuhkan Prioritas, Salah Satunya UMKM

Pelantikan pengurus Paguyuban Pasundan oleh Prof Didi Turmudzi di Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra, Kota Bandung pada Jumat 11 September 2020.
Pelantikan pengurus Paguyuban Pasundan oleh Prof Didi Turmudzi di Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra, Kota Bandung pada Jumat 11 September 2020. /Pikiran-rakyat.com/Mochamad Iqbal Maulud

PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan Prof. Dr. H.M.Didi Turmudzi,M.Si. melantik atau ngistrenan Pengurus  Besar Paguyuban Pasundan masa bakti 2020-2025 pada Jumat, 11 September 2020.

Pelantikan tersebut dilaksanakan di Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra, Kota Bandung.

Prof Didi Turmudzi menyampaikan bahwa pada periode 2020-2025 terdapat beberapa hal yang menjadi prioritas.

Baca Juga: Belum Terima BLT Subsidi Gaji? Berikut Cara Pastikan Rekening Anda Sudah Terdaftar

Prioritas tersebut di antaranya adalah penguatan kelembagaan ekonomi lewat dibukanya dua bidang ekonomi yakni bisnis umum dan koperasi serta UMKM. 

"Pada bidang politik dan hukum, kami juga ingin kader Pasundan dapat menjadi generasi penerus dan kesadaran baru untuk terjun ke dunia politik. Selama ini nyaris orang Sunda belum meraih posisi politik terutama yang memimpin politik partai. Oleh karena itu untuk jangka panjang mudah-mudahan Paguyuban Pasundan bisa turut mengembangkan kehidupan bernegara," ujarnya.

Adapun hal lainnya, lanjut Prof Didi adalah bidang kesehatan, seperti diketahui, pada saat ini Paguyuban Pasundan telah memiliki rumah sakit.

Baca Juga: Persib Jelang Kontra Madura United di Liga 1 2020, Robert Alberts Sulit Baca Kekuatan Lawan

Karena itu diharapkan dapat memberikan makna bagi kesehatan masyarakat Jawa Barat sebagai andil dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Sebagai langkah awal diawali dengan kesehatan pelajar baik SD, SMP, SMA maupun mahasiswa Pasundan. 

"Jika orang yang kita bina sehat  maka kita bisa menghasilkan siswa-siswi serta mahasiswa yang sehat dan berkualitas. Akibat dari hal tersebut akan lahir SDM unggul, mampu berkontribusi maksimal dan dapat  bersaing di masa yang akan datang," ujarnya. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat