PIKIRAN RAKYAT - Pencarian Alfina (9) bocah perempuan yang tenggelam di Sungai Citarum, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat terkendala menjamurnya eceng gondok.
Pada hari ketiga pencarian pada Kamis, 7 Desember 2023 misalnya, tim SAR gabungan telah mengupayakan pencarian dengan terus melakukan penyisiran menggunakan river boat dan 2 unit LCR. "Namun tim menemui kendala yaitu di daerah hilir terdapat populasi eceng gondok yang rapat dan luas sehingga perahu karet tidak bisa melakukan penyisiran di sekitar area tersebut." Demikian keterangan Komandan Tim Rescue Basarnas/Kantor SAR Bandung di Nova Perdiana di lokasi sebagaimana laporan tertulis Kantor SAR Bandung, Jumat, 8 Desember 2023.
Hingga hari ketiga, pencarian belum membuahkan hasil. Pencarian kembali berlanjut di hari keempat pada Jumat pagi. Tim dibagi tiga Search and Rescue Unit (SRU) atau unit pencarian. SRU 1 melakukan pencarian dari sektor 9 ke arah eceng gondok menggunakan 1 unit LCR. SRU 2 dari sektor 9 ke arah eceng gondok menggunakan 2 unit LCR dan 1 unit river boat. Sementara SRU 3 dari Villa Prancis ke arah hilir sejauh 1 kilometer menggunakan sea rider milik Pertamina. Korban dilaporkan tenggelam di Citarum, kawasan Batujajar, Selasa, 5 Desember 2023.
Baca Juga: Pencarian Bocah Tenggelam di Sungai Citarum Bandung Barat Masih Nihil
Menurut laporan yang diterima petugas Kantor SAR Bandung, korban tenggelam saat tengah berenang di pinggiran sungai sekira pukul 11.00 WIB. Korban diduga terlalu berenang ke tengah sungai dan tenggelam. Laporan juga menyebutkan, orang tua korban sudah mengingatkan korban untuk tidak berenang di sungai. Korban berenang di bawah pantauan orang dewasa.
Bukan Kali Pertama Terjadi
Kejadian tersebut bukan kali pertama. Pada Minggu, 1 Oktober 2023 sekira pukul 12.30 WIB, Rofiqoatul Aini, bocah perempuan 6 tahun dilaporkan tenggelam saat sedang bermain di pinggir Citarum, Batujajar. Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban dengan kondisi meninggal dan mengambang di sekitar Last Known Position atau posisi terakhir korban diketahui pada Senin, 2 Oktober 2023 pukul 10.50 WIB.
Pada Kamis, 2 November 2023 sekira pukul 12.30 WIB, Rafi Pebriano (12), seorang remaja terseret arus dan tenggelam di Citarum, Desa Mandalasari, Kecamatan Cipatat. Korban dilaporkan tenggelam saat tengah berenang dan bermain rakit di curug atau aliran Sungai Citarum. Korban melompat dari rakit ke arah pinggir sungai dan terseret aliran sungai sejauh 50 meter. Korban tak kembali ke permukaan air dan hilang. Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban dalam kondisi meninggal, Selasa, 7 November 2023.***