PIKIRAN RAKYAT - Dinas Ketenagakerjaan (Diskaner) Kota Bandung menggelar Job Fair 2024 di Grand Lodakarya Hall pada 25-26 Juni. Event ini berlangsung pada pukul 8.00-16.00 WIB.
Untuk mendapatkan tiket masuk, pencari kerja harus melakukan registrasi dengan mengikuti panduan berikut:
- Scan barcode yang tertera di bagian kanan bawah poster Job Fair 2024;
- Masuk ke website Disnaker Bandung;
- Pilih Register;
- Daftar akun perseorangan;
- Isi data berupa email, nomor handphone, dan password;
- Cek email untuk mengaktivasi akun dengan cara klik link yang ditautkan;
- Login kembali ke website Disnaker;
- Pilih Lengkapi Profile;
- Isi data berupa nama lengkap, nomor handphone, email, Nomor Induk Kependudukan (NIK), tempat tanggal lahir, pas foto, dan lainnya;
- Klik Simpan;
- Pilih Tiket Job Fair 2024;
- Ajukan permohonan Tiket Reservation Job Fair 2024;
- Unggah pas foto, KTP, ijazah, dan pilih hadir secara online atau offline;
- Submit permohonan;
- Pilih Permohonan Saya untuk mencetak tiket job fair;
- Pilih cetak dokumen, lalu muncul tiket masuk yang harus ditunjukkan kepada petugs job fair.
Kepala Diskaner Kota Bandung Andri Darusman mengatakan ada 40 perusahaan yang berpartisipasi membuka 5.435 lowongan pekerjaan. Lowongan ini terbuka bagi lulusan SD, SMP, SMA, S1, hingga S2.
"Kita harap bisa dimanfaatkan lulusan fresh graduate. Lulusan SMK atau SMA diharapkan bisa melamar jika tidak melanjutkan jenjang selanjutnya," kata Andri dalam keterangan resminya di Bandung.
Pengangguran di Kota Bandung
Dalam kesempatan terpisah, Andri mengatakan angka pengangguran di Kota Bandung hingga Agustus 2023 menurun menjadi 8,83 persen. Sementara pada masa pandemi, pengangguran di Kota Bandung menyentuh angka 11,46 persen atau sekitar 153.500 orang
"Akhir tahun 2022 hasil BPS, turun menjadi 9,5 persen atau 137.000 orang yang butuhkan pekerjaan. Sampai Agustus 2023, menurun menjadi 8,8 persen," ujar Andri.
Melalui job fair, Disnaker berharap dapat mengurangi pengangguran di Kota Bandung dan memfasilitasi pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan sesuai dengan kompetensi.
"Ini juga membantu perusahaan untuk mendapatkan tenaga kerja yang berkualitas profesional sesuai kebutuhan," katanya.***