PIKIRAN RAKYAT - Presiden klub Barcelona, Joan Laporta mengatakan bahwa pihaknya ingin membuat mata uang kripto atau cryptocurrency milik pribadi agar neraca keuangan klub tetap stabil.
Selain itu, hal tersebut juga dapat membantu timnya dari kepemilikan klub-klub Eropa milik para pengusaha besar.
Mengutip ESPN, Joan Laporta mengatakan Barcelona akan meluncurkan berbagai NFT (Non-Fungible Tokens) dalam waktu dekat. Mereka juga tengah berencana untuk memasuki pasar mata uang kripto.
“Kami ingin membuat mata uang kripto sendiri, dan kami harus melakukannya secara pribadi. Kami berbeda karena kami bertahan secara finansial dari apa yang kami hasilkan melalui industri olahraga," ujar Joan Laporta ketika menjadi pembicara di kongres Mobile World, di kota Catalan, minggu ini.
Baca Juga: Militer Rusia Serang Menara Saluran TV Nasional, Kemenlu Ukraina Buka Suara
Barcelona sebelumnya telah menolak berbagai tawaran untuk bermitra dengan perusahaan mata uang kripto. Alasannya karena mereka ingin fokus mengembangkan mata uang digital milik mereka pribadi.
"Kami sedang mengembangkan metaverse kami sendiri, (itulah sebabnya) kami menolak kesempatan untuk dikaitkan dengan perusahaan cryptocurrency mana pun," kata Joan Laporta.
"Kami tidak memiliki perusahaan besar atau pemegang saham di belakang kami. Itu memaksa kami untuk berpikir, inovatif, berani dan selangkah lebih maju di industri olahraga," ujarnya.
Baca Juga: Profil Angelina Sondakh, Artis dan Politisi yang Segera Bebas Usai Dibui 10 Tahun
Joan Laporta berharap untuk segera menghadirkan NFT pertama mereka sebagai bagian dalam upaya membantu keuangan klub.