PIKIRAN RAKYAT - Juara Liga Champions musim lalu, Chelsea akan segera umumkan pemilik baru setelah pemilik sebelumnya, Roman Abramovich mendapatkan sanksi dari pemerintah Inggris setelah invasi Rusia ke Ukraina.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari The Guardian, Chelsea dikabarkan telah sepakat menerima tawaran dari konsorsium asal Amerika Serikat, Todd Boehly.
Konsorsium Boehly terpilih sebagai penawar pilihan minggu lalu dan tetap menjadi favorit untuk membeli Chelsea, meskipun ada minat lain dari Sir Jim Ratcliffe.
Tawaran Todd Boehly untuk membeli Chelsea saat ini diperkirakan akan diajukan kepada penyelenggara Premier League dan tengah menunggu persetujuan dari pemerintah Inggris.
Baca Juga: Aturan Sudah Resmi, Libur Sekolah saat Lebaran 2022 Diperpanjang hingga 12 Mei 2022
Kendati demikian, masih terdapat keraguan dari tawaran tersebut. Pihak Todd Boehly khawatir akan rumor yang beredar jika Abramovich mengingkari janjinya untuk menghapus utang klub.
Berdasarkan sumber terdekat yang terlibat dalam proses pembelian klub mengatakan bahwa Chelsea memberi tahu pemerintah jika mereka ingin merestrukturisasi penjualan selama pembicaraan pekan lalu.
Namun kabar tersebut langsung dibantah oleh pihak Abramovich. Mereka menegaskan jika taipan asal Rusia itu tidak akan meminta Chelsea untuk membayar kembali pinjaman 1,6 miliar pounds atau Rp17,8 triliun.
"Tuan Abramovich tidak meminta pinjaman apa pun untuk dilunasi kepadanya (pemilik baru) - saran seperti itu sepenuhnya salah. Tuan Abramovich juga tidak akan menaikkan harga klub pada menit terakhir," ujar seorang juru bicara Abramovich.