kievskiy.org

Di Tengah Desakan Mundur, Iwan Bule Minta Maaf dan Siap Bertanggung Jawab Penuh atas Tragedi Kanjuruhan

Mochamad Iriawan atau Iwan Bule ungkap PSSI dan LIB telah membahas perhelatan turnamen pramusim sebelum Liga 1 Indonesia 2022-2023 dimulai.
Mochamad Iriawan atau Iwan Bule ungkap PSSI dan LIB telah membahas perhelatan turnamen pramusim sebelum Liga 1 Indonesia 2022-2023 dimulai. /Dok. PSSI. Dok. PSSI.

PIKIRAN RAKYAT – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule menyampaikan permohonan maaf atas tragedi Kanjuruhan di tengah desakan mundur dari kursi federasi sepak bola Indonesia. Dia menyebut PSSI akan bertanggung jawab penuh.

“Pertama-tama saya atas nama federasi sekali lagi mohon maaf atas apa yang terjadi tragedi (Kanjuruhan), PSSI secara khususnya bertanggung jawab sepenuhnya terhadap kejadian ini,” ucap Iwan Bule dalam keterangan yang disiarkan YouTube PSSI TV.

Permohonan maaf tersebut disampaikan Iwan Bule seusai melakukan pertemuan dengan perwakilan FIFA, AFC, Polri, Kemenpora, Kemendagri, Kementerian PUPR, dan Kemenkes di Jakarta, Kamis 13 Oktober 2022.

Baca Juga: Roundup: Keaslian Ijazah Jokowi Diragukan, Pelapor Jadi Tersangka Penyebar Kebencian

Kendati begitu, Iwan Bule tidak akan mundur dari jabatannya sebagai Ketum PSSI sebagai bentuk tanggung jawab atas tragedi Kanjuruhan.

Namun, dia berjanji akan memperbaiki sepak bola Indonesia dengan membentuk tim satgas transformasi sepak bola bersama FIFA.

“Salah satu bentuknya (tanggung jawab) adalah hari ini kita bersepakat membentuk task force atau satgas transformasi sepak bola yang tentunya berisi pemerintah, kemudian dari FIFA, AFC, Polri, Kemenpora, Kemendagri, PUPR, Kemenkes,” kata Iwan Bule.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Situasi Pertemuan Lesti dan Rizky Billar hingga Shin Tae Yong Rela Mundur Demi Iwan Bule

Dia menyatakan PSSI bersama pihak-pihak terkait yang menghadiri pertemuan pada hari itu telah bersepakat akan membantu memperbaiki sepak bola Indonesia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat