kievskiy.org

Soal Penanggungan Biaya Rapid Test Klub-Klub Liga 1, Dirut PT LIB Beri Jawaban

Akhmad Hadian Lukita.*
Akhmad Hadian Lukita.* /PT LIB

PIKIRAN RAKYAT - PT Liga Indonesia Baru (LIB) menjelaskan soal komitmennya menanggung biaya rapid test bagi klub-klub peserta Liga 1 2020, sebelum memulai lagi kompetisi pada Oktober 2020.

Klub-klub peserta Liga 1 baru saja menggelar virtual meeting dengan PT LIB pada Jumat, 17 Juli 2020. 

Ada 8 poin penting dalam pertemuan tersebut. Di antaranya, kewajiban klub melakukan tes usap (PCR) sebelum kompetisi dan rapid test setiap 14 hari selama kompetisi.

Baca Juga: Dipanggil Timnas U-19 dan Jalani Program Persib Bandung, Ini Siasat Bekcham

Ketika dimintai keterangan oleh Pikiran-rakyat.com (PR) pada Minggu, 19 Juli 2020, Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita mengatakan, PT LIB akan menanggung biaya rapid test untuk klub peserta setiap H-1 sebelum pertandingan.

"Sejauh ini, ada wacana bahwa pada H-1 setiap pertandingan, rapid test akan ditanggung biayanya oleh LIB. Kita lihat saja perkembangan berikutnya," ujarnya.

Sementara untuk tanggungan biaya kewajiban rapid test setiap 14 hari sekali, Akhmad belum bisa menjanjikan apa pun.

"Jika ketentuannya rapid test berlaku untuk 14 hari, kami akan membicarakan hal ini dengan semua klub lagi," tuturnya.

Baca Juga: Persib Dalam Sejarah: Lepas Nyeck Nyobe, Maung Bandung Gagal Juara Tahun 2007

Liga 1 2020 dihentikan keberlangsungannya sejak 16 Maret 2020 akibat pandemi COVID-19.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat