PIKIRAN RAKYAT – Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong mengaku tersinggung oleh sikap dua anak asuhnya, Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh. Kedua pemain tersebut dikatakan Shin mengurus transfer ke luar negeri tanpa berkomunikasi dengan dirinya.
Kondisi ini membuat pelatih asal Korea Selatan dalam masalah, sebab Marselino dan Kwateh masuk dalam daftar pemain untuk pemusatan latihan (TC) Piala Asia U-20 tahun 2023.
Kedua pemain tersebut masuk dalam daftar 30 pemain untuk mengikuti TC Timnas di Jakarta. Skuad Garuda Nusantara ini tengah menggodok persiapan menuju Piala Asia U-20 2023.
Akan tetapi, Marselino Ferdinan belum lama ini menekan kontrak dengan klub divisi kedua Liga Belgia, KMSK Deinze. Dia pun kini tengah berada di negeri cokelat tersebut. Sedangkan Ronaldo Kwateh disebut-sebut sedang berada di Turki untuk mengurus kepindahannya ke salah satu klub negara tersebut.
Baca Juga: PSSI Beri Jawaban Soal Nasib Shin Tae Yong, Sempat Gagal Antarkan Timnas Juara Piala AFF 2022
“Saya agak sedikit tersinggung. Kedua pemain itu (Marselino dan Ronaldo) ke luar negeri tanpa ada laporan apa-apa, apalagi kami sedang mempersiapkan Piala Dunia dan AFC juga. Jadi lumayan agak kacau juga jadwal dan rencana saya," kata Shin ditemui di Jakarta setelah memimpin latihan timnas, Jumat.
Adapun pemusatan latihan pada Jumat, 3 Februari 2023 telah memasuki hari kedua. Namun, terpantau belum semua pemain yang dipanggil STY telah bergabung. Sejumlah penggawa Persib Bandung dan Persija Jakarta diketahui masih aktif membela klub masing-masing di Liga 1.
Terkait hal itu, Shin Tae-yong mengaku sudah berkomunikasi dengan klub, terutama Persib yang berjanji akan segera melepas tiga pemain mereka, yakni Kakang Rudianto, Ferdiansyah, dan Robi Darwis ke pemusatan latihan.
"Karena ini ada turnamen dunia ya di bulan Maret, jadi saya minta tolong lah. Saya memang mengerti pihak atau posisi klub seperti apa, tapi ya tolong pengertiannya dari klub agar bisa melepas pemainnya," ujar Shin, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.