kievskiy.org

3 Pemain Keturunan di BRI Liga 1 yang Tidak Dilirik Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Pemain asal Persebaya, Altalariq Ballah.
Pemain asal Persebaya, Altalariq Ballah. /Instagram/@altaqsal

PIKIRAN RAKYAT - Selama beberapa tahun belakangan, Timnas Indonesia di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong sedang menunjukan performa dan kualitasnya di lintas ajang kompetisi. Perkembangan tersebut, tidak lepas dari pemilihan pemain Garuda yang dipanggil Shin Tae-yong guna meracik skema yang ia inginkan.

Pastinya, sejumlah nama pemain Indonesia yang dilirik pelatih asal Korea Selatan itu, memiliki skill yang impresif baik yang berkarier di luar negeri, liga lokal maupun para pemain yang sengaja dinaturalisasi oleh PSSI. Hal ini dilakukan untuk membentuk skuad terbaik bagi Timnas Indonesia, mengingat sudah lama sekali Garuda tidak meraih prestasi.

Terbaru, adalah Shayne Pattynama yang disahkan naturalisasinya sebagai pemain Timnas Indonesia, sesuai permintaan Shin Tae-yong. Saat ini, Pattynama berkarier di Liga Divisi Utama, Norwegia, bersama Viking FC.

Meski begitu, dalam penelusuran Pikiran-rakyat.com, ada sejumlah pemain keturunan yang sejatinya berkarier di BRI Liga 1, yang memiliki skill dan performa yang tak kalah baiknya dari pemain naturalisasi yang dipilih Shin Tae-yong.

Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut Jokowi akan Kunjungi Masjid Al Jabbar, Satu Agenda dengan Peresmian Tol Cisumdawu

Akan tetapi, sejumlah nama pemain keturunan tersebut, seakan-akan luput dari pantauan pelatih berusia 52 tahun itu. Shin Tae-yong tampak lebih fokus mencari pemain yang berkarier di luar negeri. Berikut 3 nama pemain keturunan di BRI Liga 1, yang sudah dirangkum Pikiran-rakyat.com.

1. Meru Kimura dari PSIS Semarang

Meru Kimura lahir di Tokyo, Jepang pada 27 Juni 2001.

Pemain berusia 22 tahun ini, mempunyai darah Indonesia. Ibunya berasal dari Jepang dan ayahnya berasal dari Bali.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat