PIKIRAN RAKYAT - Pelatih tim nasional U-20 Indonesia Shin Tae-yong menolak permohonan maaf pelatih Persija Jakarta Thomas Doll yang menyebutnya badut karena membintangi iklan makanan. Pelatih asal Korea Selatan itu menegaskan tak bisa berdiam diri jika ada pihak yang menyinggung sosoknya secara personal.
“Jujur saya tidak bisa memaafkannya karena perilaku seperti itu salah,” ucap STY, sapaan pelatih, usai memimpin latihan Timnas U-20 di Lapangan A Gelora Bung Karno, Rabu.
Menurut STY, dia tak bisa membenarkan sikap Thomas Doll yang menjelek-jelekkan orang lain di depan media. Apalagi, pernyataan itu datang dari pelatih klub untuk pelatih tim nasional.
Maka dari itu, Shin mengaku belum bisa menerima permintaan maaf Thomas Doll yang disampaikan sehari setelah menyebutnya badut.
Baca Juga: Kata LaNyalla Jika Terpilih Jadi Ketum PSSI: Ogah Pakai Pengurus Lama dalam Jajarannya
"Saya dibuat seperti orang jahat dan tidak baik di depan media, setelah itu meminta maaf. Perasaannya bagaimana kalau terjadi yang sebaliknya," ucap STY.
Mantan pelatih timnas Korsel itu pun meminta Thomas Doll mengevaluasi diri dan jangan mengulangi hal serupa di lain waktu. Kalaupun pelatih Macan Kemayoran itu punya masalah di Persija, STY menyebut bahwa dirinya pun punya persoalan di timnas.
Dia pun menceritakan soal begitu sulitnya dia memiliki waktu istirahat karena menangani timnas Indonesia di tiga level sekaligus, yakni timnas senior, U-23, dan U-20. Menurutnya, tanggung jawab itu diembannya demi membuat program berjenjang dan berkelanjutan untuk perkembangan sepak bola nasional.
Baca Juga: Persib Dibekuk PSM Makassar, Akun Instagram Wasit Garis Diserang Netizen