PIKIRAN RAKYAT – Salah satu klub terbesar di Liga Inggris, Chelsea baru saja menggelar open iftar atau buka bersama di Stadion Stamford Bridge, London pada Minggu, 26 Maret 2023.
Buka bersama yang digelar Chelsea tersebut mencetak sejarah baru lantaran pertama digelar di kancah Liga Inggris. Tak bukber, acara tersebut juga menjadi ajang dialog antara pengurus masjid lokal, staf Chelsea, hingga para suporter dan murid akademi yang beragama Islam.
Turut hadir Ketua Chelsea Foundation Simon Taylor, pemain kulit hitam pertama Chelsea Paul Canoville, dan perwakilan Dewan Direksi Chelsea Lord Daniel Finkelstein.
Ketua Chelsea Foundation, Simon Taylor mengaku bahagia atas penyelenggaraan acara tersebut. Menurutnya, hal ini bisa menjadi jembatan untuk mempromosikan toleransi beragama.
Baca Juga: Tampil Melempem, Romelu Lukaku Bakal Dipulangkan Inter Milan ke Chelsea
"Mengakui Ramadhan dan komunitas Muslim kami adalah aspek penting dari pekerjaan kami dalam mempromosikan toleransi beragama, dan kami sangat bangga menjadi klub Liga Inggris pertama yang menyelenggarakan acara buka puasa. Saya berharap dapat menyambut semua orang pada hari Minggu 26 Maret,” kata Taylor, dilansir Pikiran-rakyat.com dari Gulf News.
Diketahui bahwa program buka bersama itu dilaksanakan dengan menggandeng Ramadan Tent Project, yakni sebuah badan amal yang didirikan pada tahun 2013 yang bertujuan untuk menyatukan komunitas dan mengembangkan pemahaman tentang Ramadhan.
Memasuki usia 10 tahun, organisasi tersebut telah menyelenggarakan Festival Ramadhan tahunan, perayaan seni, budaya, dan kreativitas yang terinspirasi oleh bulan nan suci.
Kegiatan Ramadhan tersebut sekaligus untuk mengampanyekan No To Hate, yakni program kesetaraan, keragaman, dan inklusi di seluruh klub. Selain itu, Kampanye ini bertujuan untuk mendidik semua pemangku kepentingan baik di dalam maupun di luar Chelsea dan dunia sepak bola, serta mempromosikan toleransi umat beragama.***