kievskiy.org

Jurgen Klopp Buktikan Liverpool Tanpa Mohamed Salah dan Virgil Van Dijk Tetap Menakutkan

Virgil van Dijk, bek dan kapten Liverpool.
Virgil van Dijk, bek dan kapten Liverpool. /Reuters/Peter Powell

PIKIRAN RAKYAT – Suksesnya Liverpool menaklukan Arsenal di Emirates Stadium di babak tiga FA Cup musim 2023-2024 pada Minggu, 8 Januari 2024 menjadi bukti kedalaman skuad The Reds meski tidak diperkuat dua punggawa utamanya, Mohamed Salah dan Virgil Van Dijk.

Pertandingan yang seharusnya menjadi sorotan bagi kekuatan The Reds tanpa dua punggawa utama, ternyata berakhir dengan peningkatan performa pemain muda dan pemain senior di skuad Liverpool.

Absennya Virgil van Dijk karena sakit membuat Liverpool terpaksa menurunkan Jarell Quansah bersama Ibrahima Konate di lini belakang. Quansah, yang tampil memuaskan sepanjang musim ini, menghadapi ujian berat melawan Arsenal, terutama di babak pertama, di mana ketidaksiapannya sesekali terlihat.

Namun, belajar dari pengalaman dan keadaan adalah bagian dari kelebihan setiap pemain muda. Di babak kedua, Quansah tampil lebih percaya diri, dan di saat-saat penentu, dia tetap tenang menghadapi tekanan Arsenal.

Sementara itu, Konate menunjukkan kematangan dalam mengemban tanggung jawab sebagai bek tengah. Penampilannya melawan Arsenal memberikan bukti bahwa pemain berusia 24 tahun ini semakin menjadi penerus jangka panjang bagi Virgil van Dijk.

Baca Juga: Pep Guardiola Lebih Hati-Hati Mainkan Kevin De Bruyne, Sempat Absen akibat Cedera

Alexis Mac Allister, yang baru pulih dari cedera, datang pada waktu yang tepat untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Wataru Endo yang absen karena Asia Cup. Meskipun agak kaku di awal, Mac Allister semakin tajam seiring berjalannya pertandingan, memberikan variasi sebagai gelandang bertahan.

Curtis Jones, yang mencetak 14 penampilan di Piala FA dalam 5 tahun terakhir, kembali menunjukkan skill dan dedikasinya terhadap Liverpool. Meskipun penampilannya tidak mencolok, etos kerja dan ketidak-egoisan Jones sangat terlihat, memberikan kontribusi penting di tengah lapangan.

Manajer Jurgen Klopp tidak ragu untuk mempercayakan dua pemain muda, Bobby Clark dan Conor Bradley, di tengah tekanan skuad yang mulai terasa. Clark menunjukkan trik-trik dari ayahnya, Lee Clark, sementara Bradley memberikan penampilan tangguh melawan pemain hebat seperti Gabriel Martinelli.

Keberhasilan para pemain muda ini memberikan dampak positif, dan diperkirakan mereka akan terus mendapatkan kesempatan lebih di minggu-minggu mendatang. Meskipun kekuatan skuad teruji, semangat juang dan dedikasi pemain muda Liverpool tetap menjadi daya tarik tersendiri.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat