kievskiy.org

Edhie Baskoro Yudhoyono Dorong UMKM Tepis Sebutan 'Monkey Business' pada Tanaman Hias

Anggota Komisi VI DPR RI Edhi Baskoro Yudhoyono memberikan pelatihan tentang tanaman hias di Magetan Green Garden, Desa Truneng, Kecamatan Sukomor, Rabu.
Anggota Komisi VI DPR RI Edhi Baskoro Yudhoyono memberikan pelatihan tentang tanaman hias di Magetan Green Garden, Desa Truneng, Kecamatan Sukomor, Rabu. /Dok. Ibas Yudhoyono

PIKIRAN RAKYAT - Tanaman hias dianggap cukup laris di tengah pandemi ini. 

Politisi seperti Edhie Baskoro Yudhoyono pun memasukkan tema tanaman hias dalam pelatihan pegiat UMKM di daerah pemilihannya di Dapil 7 Jawa Timur. 

Ibas, nama sapaan Edhi Baskoro Yudhoyono, mengatakan, ia melihat ada peluang dalam berniaga daring, khususnya tanaman hias, di tengah pandemi ini. 

 Baca Juga: Imlek 2021, Ramalan Shio Anjing: Percintaan Akan Semakin Membaik

Ia menuturkan bahwa tanaman hias cukup laris di pasaran. Sejumlah jenis tanaman pun tidak lupa disebutkannya, seperti aglonema, aukasia, janda bolong, dan lainnya. 

“Model-model tanaman hias itu bisa jadi bisnis. Kita jangan pernah takut mengambil kesempatan,” ujarnya dalam pelatihan bertajuk “Trik Pemasaran Online Tanaman Hias di Magetan: Shop & Grow” di Magetan Green Garden, Desa Truneng, Kecamatan Sukomoro, Rabu, 10 Februari 2021.

Anggota Komisi VI DPR RI ini pun melanjutkan bahwa pegiat UMKM harus memanfaatkan peluang yang ada saat ini dengan sebaik-baiknya. 

 Baca Juga: Bak Mandi Bayi Mengandung Bahan Kimia Berbahaya, Ribuan Orangtua Laporkan Dua Perusahaan

Selain minat pasar yang tinggi, pegiat UMKM di Magetan memiliki nilai lebih dalam hal media tanam. Di Magetan, kondisi tanahnya sangat subur dan cocok untuk pengembangan tanaman hias. 

Akan tetapi, meski ada nilai lebih, Ibas mengatakan bahwa dirinya paham jika ada kendala yang membayangi pegiat UMKM tanaman hias. Salah satunya, sifat bisnis tanaman hias yang dibayang-bayangi sebutan “Monkey Business” alias tidak menentu. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat