PIKIRAN RAKYAT - Selama pandemi Covid-19 yang masih merebak hingga saat ini, Pemerintah mengeluarkan berbagai kebijakan yang selalu berubah-ubah kepada masyarakat.
Hal tersebut membuat masyarakat bingung atas kebijakan yang diambil oleh pemerintah.
Salah satu kebijakannya yakni soal pengadaan pangan.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah berencana mengimpor beras.
Baca Juga: Perang Tak Kunjung Usai, AS dan Empat Sekutunya Janji Dukung Warga Suriah
Baca Juga: Update Covid-19 Dunia 17 Maret 2021: Indonesia Tempati 18 Tertinggi Kasus Konfirmasi di Asia
Rencana tersebut menuai kritik hampir di seluruh elemen masyarakat, salah satunya dari Ekonom Senior Faisal Basri.
Dirinya menilai rencana ini cukup tiba-tiba datang dari pemerintah dan dalam jumlah cukup besar.
"Separuhnya untuk meningkatkan cadangan beras pemerintah (CBP) dan separuh lagi untuk memenuhi kebutuhan Bulog," kata Faisal seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.
Faisal mengingatkan pemerintah untuk tidak mengulangi kesalahan pada 2018 lalu.