kievskiy.org

Catat Rekor Investasi di Indonesia, Singapura Lanjutkan Komitmen Kerja Sama ke Depan dengan Indonesia

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan. /Dok. Kemenko Perekonomian

PIKIRAN RAKYAT - Menegaskan komitmen dalam penguatan kerja sama ekonomi bilateral, Pemerintah Indonesia dan Singapura melakukan pertemuan bilateral yang digelar di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada Jumat (26/3). Pertemuan tersebut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang
Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan.

Pertemuan tersebut merupakan kelanjutan hasil pertemuan tingkat menteri Indonesia-Singapura yang sebelumnya digelar secara virtual dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura. Ini juga merupakan rangkaian kunjungan Menteri Luar Negeri Singapura ke beberapa negara anggota ASEAN.

“Saya berharap Indonesia dapat terus bekerja sama dengan Pemerintah Singapura terutama memperdalam kerja sama ekonomi antara kedua negara dan mengatasi tantangan ekonomi yang disebabkan oleh pandemi Covid-19 yang sedang berlangsung,” ujar Airlangga dalam sapaan pembukanya.

Senada dengan Airlangga, Menteri Luar Negeri Singapura mengatakan “kita tidak dapat pulih sendirian, melainkan membutuhkan peran seluruh wilayah untuk bekerja sama.”

Baca Juga: Syuting Hingga Patah Tulang dan Joseon Exorcist Dibatalkan, Jang Dong Yoon Rilis Permintaan Maaf Pribadi

Selanjunya topik yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah isu-isu yang menjadi kepentingan bersama kedua negara, di antaranya persiapan dan deliverables pertemuan Leaders’ Retreat antara Perdana Menteri Singapura dengan Presiden Republik Indonesia.

Terdapat beberapa hal penting dari kerja sama ekonomi bilateral Indonesia-Singapura, sebagaimana dibahas dalam Pertemuan Tingkat Menteri yang diadakan pada tanggal 15 Oktober 2020 yang lalu tentang Enam Kelompok Kerja Ekonomi Bilateral (6WG), yaitu 1) Batam-BintanKarimun dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) lainnya, 2) investasi, 3) ketenagakerjaan, 4) transportasi, 5) agribisnis, dan 6) pariwisata. HM.4.6/51/SET.M.EKON.3/03/2021 Pemerintah Indonesia tentunya mengapresiasi komitmen kuat Singapura untuk terus berinvestasi di Indonesia. Bahkan tahun lalu, FDI Singapura mencapai 9,8 miliar USD, meningkat 34% dibandingkan tahun 2019 dan merupakan rekor tertinggi dalam 6 tahun terakhir.

“Kantor kami selalu terbuka untuk inisiatif dan kolaborasi yang diprakarsai bersama untuk terus mempromosikan peluang bisnis di Indonesia dan Singapura”, tutur Airlangga. Update yang disampaikan dalam pertemuan ini antara lain berkaitan dengan Integrasi Pembangunan Batam, Bintan, dan Karimun-Singapura; Inisiatif Kerja Sama Industri Digital; Kerja Sama Program Pengembangan Tech-Talent, Travel Bubble Innitiatives Singapura-Bintan; Kawasan Industri Kendal; Kemungkinan Kerja Sama dalam Infrastruktur (infrastruktur keras dan lunak); Pengembangan Smelter Alumina di KEK Galang Batang; Pembangunan Jembatan Batam-Bintan; Pengembangan Maintenance Repair & Overhaul (MRO) KEK Batam Aero Technic; dan Leaders’ Retreat.

Baca Juga: Gara-gara Ada Pihak Lain, Hubungan Yuni Shara dan Raffi Ahmad-Nagita Slavina Memburuk

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat