PIKIRAN RAKYAT - Saat ini energi terbarukan terus dikembangkan oleh sejumlah negara termasuk Indonesia.
Terbaru menurut laporan lembaga audit Ernst and Young, investasi energi baru terbarukan di Indonesia menjadi salah satu yang paling menonjol di dunia dengan nilai mencapai 12 miliar dolar AS atau sekitar Rp175 triliun.
Laporan berjudul "Green recovery opportunities in Southeast Asia, Japan, South Korea and Taiwan" mengidentifikasi terdapat total 97 proyek energi terbarukan yang akan menghasilkan listrik 4 giga watt di Indonesia.
"Proyek-proyek ini bisa menciptakan 34 ribu pekerjaan, serta menurunkan emisi," demikian bunyi laporan tersebut seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.
Baca Juga: Polisi Tembak Mati Pria Kulit Hitam, Unjuk Rasa Berujung Kericuhan Kembali Landa AS
Menurut laporan ini, minat kalangan swasta untuk mengembangkan energi terbarukan di Indonesia makin besar, mereka siap mengucurkan modalnya.
"Namun, transisi energi bersih bisa dipercepat jika hambatan-hambatan diatasi oleh pemerintah, sehingga sektor swasta makin tertarik," kata laporan itu.
Adapun hambatan tersebut antara lain masalah pendanaan dan masalah non finansial, seperti regulasi, administratif, dan komersial proyek.
Sumber energi yang menarik minat adalah panas Bumi, solar panel dan angin.