PIKIRAN RAKYAT - Wabah pandemi virus corona COVID-19 di berbagai belahan dunia terus menggerogoti ekonomi global.
Sejumlah negara menerapkan social distancing dan memerintahkan untuk bekerja dari rumah atau Work from Home (WfH), ada pula yang sampai memberlakukan lockdown.
Semuanya membuat pergerakan ekonomi terhenti terutama untuk para buruh dan karyawan yang tak mampu melakukan pekerjaan jarak jauh.
Baca Juga: Ikut Cegah Penularan Corona, Ojek Online Terapkan Layanan Tanpa Kontak Langsung
Seperti dilaporkan Pikiran-Rakyat.com, Organisasi Buruh Dunia, ILO mewanti-wanti agar pemerintah segera bergerak cepat.
Jika tak diatasi, 25 juta orang akan mendadak jadi pengangguran dan mempengaruhi perekonomian secara keseluruhan.
Alhasil, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau meluncurkan bantuan bagi para buruh dan pekerja yang terdampak wabah virus corona COVID-19.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters, Justin berencana menggelontorkan dana hingga 27 miliar Dolar Kanada atau setara dengan Rp 294 triliun untuk kebijakan itu.