kievskiy.org

Asia untuk Pertama Kalinya Salip Eropa dalam Pembelian Minyak Rusia

Ilustrasi Benua Asia.
Ilustrasi Benua Asia. /Pixabay/jossuetrejo_oficial

PIKIRAN RAKYAT - Bloomberg melaporkan bahwa Asia menjadi importir terbesar minyak Rusia dan menyalip Eropa pada April 2022, Mengutip dari laporan analis di Kpler.

"Tercatat bahwa di bulan Mei, kesenjangan ini akan meningkat," kata Bloomberg.

Menurut analis, Jane Xie, total volume minyak dari Rusia untuk dua pembeli terbesar di Asia adalah India dan China. Angka itu naik ke level rekor, terutama karena peningkatan pembelian dari India.

"Meskipun pengiriman bulan ini kemungkinan akan sedikit lebih rendah, mereka hanya akan dikalahkan oleh rekor bulan lalu," kata Jane Xie.

Baca Juga: Akui 'The Power of Doa Ibu', Perajin Robot di Subang Berhasil Buat Gundam Raksasa

Baca Juga: Bahaya Mengintai di Sungai Aare Tempat Anak Ridwan Kamil Hilang, Korban Didominasi Laki-Laki Muda

Menurut analis Kpler, kapal tanker itu mengangkut sekitar 57 juta barel minyak Ural dan 7,3 juta barel ESPO minyak Timur Jauh Rusia pada 26 Mei 2022. Padahal, pada akhir Februari, angkanya berada di level 19 juta Ural dan 5,7 juta ESPO.

Menurut Bloomberg, sebagian besar kapal tanker dengan minyak Rusia pergi ke India dan China, karena negara lain membatasi impor karena situasi di Ukraina.

Pada saat yang sama, negara-negara Asia ini, menurut para ahli, memborong jutaan barel dengan harga murah. Pengiriman meningkat, meskipun ada perpanjangan rute yang serius.

Baca Juga: Stranger Things 4 Rilis, Netflix Beri Peringatan ke Penonton soal Penembakan Sekolah Texas AS

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat