kievskiy.org

Erick Thohir Targetkan BUMN Kuasai Pasar Minyak Goreng pada 2026

Menteri BUMN, Erick Thohir menyapa warga di Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Minggu, 14 Agustus 2022
Menteri BUMN, Erick Thohir menyapa warga di Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Minggu, 14 Agustus 2022 /Pikiran Rakyat/Boy Darmawan

PIKIRAN RAKYAT - Menteri BUMN Erick Thohir selalu memiliki carasendiri untuk menyelesaikan masalah di Tanah Air. Dalammengatasi kelangkaan dan melonjaknya harga minyak goreng, Erick Thohir meminta BUMN untuk menjadi produsen minyakgoreng.

Dan, tidak main-main, BUMN penghasil minyak goreng itunantinya, kata dia, sudah harus menjadi penguasa pasar minyakgoreng pada 2026. 

"2026 minyak goreng sudah akan dikuasai BUMN, sehinggaBUMN juga jadi penentu harga," kata Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga kepada wartawan di Jakarta Rabu 24 Agustus 2022. 

Dengan menguasai pasar minyak goreng, kata Arya Sinulingga, maka pemerintah bisa mengendalikan fluktuasi harga minyakgoreng di tengah masyarakat. Dengan begitu diharapkan, tidakterjadi lagi kelangkaan minyak goreng yang kemudian diikutioleh harga yang melangit. 

Dok.telkomsel
Dok.telkomsel

Lebih jauh Arya Sinulingga menjelaskan, sebagai langkah awalmenuju 2026 itu, maka Holding Perkebunan Nusantara atauPTPN III telah membentuk Palm Co. Ini sebuah subholodingyang fokus pada pengelolaan kelapa sawit secara nasional. Palm Co ini nantinya akan mengintegrasikan industri kelapa sawit darihulu ke hilir. 
Baca Juga: Viral! Ada Menu Seharga Rp18 Juta di Warmindo Ini, Netizen Dibuat Geleng-geleng Kepala

"Proses ini akan menjadikan PTPN III sebagai perkebunankelapa sawit terbesar di dunia dengan target luas areal sebesar706.000 ha pada 2026," tutur Arya Sinulingga. 

Bukan hanya itu. Palm Co juga akan mampu menghasilkan 1,8 juta ton olein per tahun dan 433.000 ton biodiesel per tahun. Olein yang dihasilkan diharapkan akan memenuhi kurang lebih30 persen dari konsumsi minyak goreng domestik. 

"Jadi kita sekarang sudah bikin subholding Palm Co. Kita mauekspansi pabrik dan sebagainya. Kita ingin 2026 minyak goreng sudah dipasok BUMN, sehingga harga bisa dikelola oleh BUMN," tegas Arya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat