kievskiy.org

Lagi-lagi Pemerintah Bandingkan Harga BBM Subsidi, Diklaim Jauh Lebih Rendah dari Seharusnya

Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani.
Menteri Keuangan Indonesia, Sri Mulyani. /Kemenkeu Foto/Biro KLI - Anas

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah kembali melakukan perbandingan harga BBM (bahan bakar minyak) subsidi di Indonesia.

Pada beberapa waktu lalu, pemerintah sempat membandingkan harga BBM subsidi Indonesia dengan sejumlah negara maju, salah satunya Singapura.

Pada saat itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan jika harga BBM subsidi di Indonesia jauh lebih murah dibandingkan Singapura.

Kali ini, giliran Menteri Keuangan, Sri Mulyani yang menyebutkan jika harga BBM subsidi di Indonesia jauh lebih murah dibandingkan harga seharusnya.

Baca Juga: Diteriaki Kata-kata Kasar Agus dan Kawannya Habisi Anak 14 Tahun Dengan Celurit

"Harga Jual Eceran (HJE) BBM bersubsidi jauh lebih rendah dibandingkan harga jual seharusnya atau keekonomiannya," kata Sri Mulyani.

Pernyataan tersebut diberikan Sri Mulyani dengan asumsi harga Indonesian Crude OPrice (ICP) senilai USD105 per barel dan nilai tukar rupiah Rp14.700 per USD.

"Melalui asumsi tersebut, subsidi yang dikeluarkan pemerintah untuk pertalite, solar, pertamax, hingga LPG 3 kilogram menjadi sangat besar. HJE solar yang ditetapkan PT Pertamina dengan izin pemerintah sebesar Rp5.150 per liter, sedangkan harga keekonmiannya sudah mencapai Rp13.950 per liter," ujar Sri Mulyani.

Dari perhitungan tersebut, Sri Mulyani berujar jika masyarakat mendapatkan subsidi sebesar 63 persen atau setara Rp8.800 per liter dari harga asli.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat