kievskiy.org

Jadi Satu-satunya, Teknologi Pupuk Batu Bara Berkalori Rendah Asal Indonesia Peroleh Hak Paten di AS

ILUSTRASI batu bara.*
ILUSTRASI batu bara.* /Pexels/Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Pupuk berbahan dasar batu bara dari Indonesia mendapat pengakuan hak paten dari United States Patent and Trademark Office (USPTO) pada 16 Juni 2020. 

Diberikannya hak paten ini, pupuk batu bara yang dikembangkan oleh seorang wiraswasta asal Indonesia, R Umar Hasan Saputra ini dapat membuka peluang investasi berupa pendirian pabrik dan memperlancar pemasaran produk pupuk di tingkat global. 

Teknologi produksi pupuk berbahan batu bara ini menjadi satu-satunya yang berhasil memperoleh hak paten di  Amerika Serikat. 

Baca Juga: Mengaku Ingin Cerai, Dewi Perssik Menangis Ungkap Curahan Hati: Aku Cuma Butuh Dinafkahi

Menurut Umar, paten atas teknologi pupuk batu bara dengan merek dagang Glogens Organic Micro-Carbon Fertilizer yang diraihnya ini memiliki beberapa keunggulan. 

Pupuk, yang di Indonesia bermerek dagang “Futura”, dihasilkan dari bahan dasar batu bara berkalori rendah yang banyak terdapat di berbagai negara.

Pupuk itu bersifat organik dan ramah lingkungan karena dapat memperbaiki kondisi tanah serta dapat diproduksi secara lebih cepat dan banyak sehingga lebih ekonomis dibandingkan dengan pupuk kimia.

Baca Juga: Buntut Kecelakaan Pesawat PIA, Ratusan Pilot Pakistan Ditemukan Pegang Lisensi Palsu

Produksi pupuk ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pupuk bagi petani dalam jumlah besar dalam rangka mendukung upaya mewujudkan ketahanan pangan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat