kievskiy.org

Libya Sudah Rencana Produksi, Harga Minyak Justru Kembali Turun

ILUSTRASI Kilang Minyak Industri.*
ILUSTRASI Kilang Minyak Industri.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Harga minyak kembali tergelincir pada Selasa 30 Juni 2020 di tengah meningkatnya kasus Covid-19 dan kemungkinan karena kembalinya Libya memproduksi minyak.

Harga minyak Brent LCOc2 turun sebesar 0,5 persen menjadi Rp 597.829 per barel.

Kontrak Agustus LCOcl yang berakhir hari ini turun menjadi Rp 595.244 per barel.

Baca Juga: Masuk Era Digital , Layanan Pos Indonesia Kini Berada dalam Genggaman

Minyak mentah Amerika Serikat juga ikut turun menjadi 0,7 persen menjadi Rp 566.236 per barel.

"Upaya untuk mendorong harga lebih tinggi dibatasi oleh kekhawatiran yang berkembang mengenai gelombang kedua Covid-19," ujar Tamas Varga dari pialang minyak PVM dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam Reuters.

Kasus Covid-19 terus meningkat di negara bagian selatan dan barat daya Amerika Serikat.

Baca Juga: Baru Dilahirkan, Bayi Kembar Tiga di Meksiko Positif Mengidap Covid-19

Para investor mengamati apakah Libya dapat melanjutkan ekspor minyak yang sebelumnya diblokir sejak Januari di tengah perang saudara di negara tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat