PIKIRAN RAKYAT - Guna mengantisipasi dampak El Nino yang memicu kenaikan harga sejumlah komoditas, khususnya bahan pangan, pemerintah menganggarkan Rp7,52 triliun sebagai tambahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat yang membutuhkan.
Saat ini, Kementerian Sosial (Kemensos) mencatat 18,8 juta calon penerima BLT El-Nino yang berasal dari kelompok miskin dan rentan miskin yang sudah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Besaran BLT yang akan didapat yakni Rp400.000 per Keluarga Penerima Manfaat (KPM). BLT ini disalurkan dalam dua tahap, yakni November dan Desember dengan besaran Rp200.000 per bulan.
Cara Cek Penerima BLT El Nino
Nama penerima BLT El Nino bisa dicek melalui situs cekbansos.kemensos.go.id, dengan cara berikut:
Baca Juga: Layanan Komunikasi di Gaza Bakal Terputus, Menkom Palestina: Berarti Banyak Nyawa Akan Hilang
- Buka situs cekbansos.kemensos.go.id
- Isi nama provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan sesuai domisili
- Masukkan nama penerima manfaat sesuai dengan nama yang tertera di KTP
- Isi empat huruf kode yang tertera dalam kotak
- Jika huruf kode kurang jelas, klik ikon refresh untuk mendapatkan kode baru
- Klik tombol “CARI DATA”, kemudian sistem akan mencari nama penerima sesuai wilayah yang diinput.
Penyaluran BLT El Nino akan ditransfer langsung ke rekening penerima guna memastikan bantuan sampai pada periode yang telah ditentukan.
Penyaluran BLT Susul Dampak Kemarau Panjang El Nino
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani meluncurkan paket kebijakan APBN untuk menjaga stabilitas dan momentum pemulihan ekonomi. Kebijakan tersebut diluncurkan menyusul gejolak ekonomi global hingga kemarau panjang akibat El Nino.
Kemunculan El Nino mengakibatkan lonjakan harga komoditas seperti beras yang memicu tekanan inflasi tinggi. Selain itu, tingginya suku bunga di negara maju dan melemahnya perekonomian global juga berdampak terhadap ekonomi masyarakat.
Baca Juga: Menilik Angka Harapan Hidup Rakyat Palestina Usai Bertahun-tahun Dijajah Israel