kievskiy.org

Raup Untung Usai Jadi Peserta Desa BRILian, BUMDesa Jaya Janti Kini Hasilkan Omzet Miliaran Rupiah

Gerbang wisata Janti Park di Desa Janti, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten.
Gerbang wisata Janti Park di Desa Janti, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten. /Pikiran-Rakyat.com/Nopsi Marga Pikiran-Rakyat.com/Nopsi Marga

PIKIRAN RAKYAT – Klaten, Jawa Tengah kondang dengan julukan Kota Seribu Mata Air. Tempat wisata mata air atau umbul dengan pesona alam yang menyejukkan dan cocok untuk berlibur, bisa ditemukan dengan mudah di bagian utara kota ini.

Kekayaan alam berupa air yang melimpah di Kota Klaten membuat masyarakat bisa memanfaatkannya untuk mengembangkan wisata. Kecamatan Polanharjo misalnya, berada di ujung utara Klaten, dan menyimpan segudang ‘harta karun’ yang kini mulai dirawat dan dihidupkan masyarakat.

Sejumlah tempat wisata air mulai dibangun di Kecamatan Polanharjo untuk menggaet wisatawan dari dalam dan luar Kota Klaten. Desa Janti, Kecamatan Polanharjo jadi salah satu desa yang kini berkembang pesat karena memiliki beberapa umbul dan juga tempat wisata air yang mampu menarik hati masyarakat.

Tak heran Desa Janti lolos jadi finalis Desa BRILian 2023, yang diselenggarakan oleh BRI. Desa BRILian merupakan bentuk pemberdayaan yang diberikan oleh BRI terhadap desa untuk menghasilkan role model dalam mengembangkan desa di Indonesia.

Baca Juga: Iseng Jadi Agen BRILink Kini Panen Untung, Dianti Kebanjiran Pelanggan dari Boyolali

Desa Janti yang diwakili Janti Park mengikuti kontestasi Desa BRILian 2023 yang digelar oleh BRI tersebut. Desa ini sudah memenuhi kriteria utama untuk mendaftar Desa BRILian yakni memiliki BUMDesa aktif, proses digitalisasi sudah terimplementasi di desa, tangguh untuk bisa berkesinambungan menyejahterakan masyarakat, dan menciptakan solusi dengan membuka lapangan kerja cukup besar bagi masyarakat.

“Meski ini yang ikut desa, tapi prosesnya diwakilkan oleh BUMDesa melalui Janti Park,” ujar Kepala Desa Janti, Tri Prakoso kepada Pikiran-Rakyat.com 4 Maret 2024.

Janti Park sudah dibangun sejak tahun 2018 beriringan dengan terbentuknya BUMDesa Jaya Janti. Tapi baru dibuka untuk umum pada 20 Desember 2020 meski di tengah pandemi Covid-19 yang sedang ramai-ramainya.

Wisata air di Janti Park.
Wisata air di Janti Park. Pikiran-Rakyat.com/Nopsi Marga

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat